Saturday, 06 Jul 2024

Apakah Virus Kucing Mematikan Bagi Manusia?

5 minutes reading
Monday, 2 Oct 2023 17:30 0 172 Sela Rahma

Nesiaverse.com – Kucing adalah hewan yang cukup populer sekali untuk dipelihara oleh kebanyakan orang. Bagaimana tidak? Hewan satu ini memiliki bentuk tubuh yang mungil, dengan bulu yang halus dan lebat, serta tingkah lakunya yang random membuat kamu terhibur.

Namun, apakah kamu tau? Kalau kucing bisa membawa berbagai penyakit atau virus kucing yang cukup mematikan bagi manusia. Virus-virus kucing tertentu mampu menularkannya pada manusia dan menyerang ke manusia secara perlahan, hal itu sering terjadi tanpa kamu sadari.

Memang tidak ada penularan secara langsung pada manusia, hanya saja hal itu tidak cukup dijadikan alasan untuk kamu menjadi tidak berwaspada. Karena mau bagaimanapun juga virus atau bahkan penyakit yang bersifat zoonosis sekalipun dapat menular dari kucing ke manusia.

Lalu kalau begitu apa saja sih virus kucing mematikan bagi manusia? Nah, disini akan memberikan beberapa penjelasan terkait virus kucing yang mematikan bagi manusia secara menyeluruh agar kamu pahami. Jadi simaklah ulasannya di bawah ini dengan seksama!

Apakah Virus Kucing Mematikan Bagi Manusia?

Apakah Virus Kucing Mematikan Bagi Manusia?

Sebagai hewan Felidae (kucing-kucingan), mungkin sebagian orang berspekulasi bahwa virus kucing sendiri memang memungkinkan untuk hanya menimpa pada kucing, tanpa bisa ditularkan kepada manusia. Tapi, kenyataan berbeda karena mau bagaimanapun juga sebagai sesama makhluk hidup itu bukan hal yang mustahil untuk bisa terjadi kepada siapapun.

Salah satunya adalah virus yang bersumber dari kucing yang ternyata bisa menyerang atau menular pada manusia juga. Namun, sebelum itu ada beberapa penyakit kucing juga yang bisa menular ke manusia selain virus kucing. Biasanya penyakit itu akibat dari adanya infeksi bakteri dari tungau atau kutu yang bersifat zoonosis. Berikut adalah penyakitnya, yaitu:

  1. Infeksi cacing tambang
  2. Ringworm
  3. Scabies
  4. Jamur

Kebanyakan penyakit zoonosis pada kucing yang menular ke manusia itu adalah penyakit kulit. Makanya perlu sekali untuk merawat dan memelihara kesehatan bulu dan kulit si kucing agar terhindar dari penyakit zoonosis di atas. Selain itu berikut ada beberapa virus kucing mematikan bagi manusia yang perlu kamu ketahui, diantaranya adalah:

Virus Toxoplasma Gondii

Toxoplasma gondii sendiri merupakan salah satu parasit yang dapat ditemukan pada kucing dan hewan-hewan lain. Kamu dapat terinfeksi apabila terpapar feses kucing yang mengandung parasit ini atau bisa melalui makanan yang tercemar. Infeksi ini biasanya ringan pada orang dewasa sehat, tetapi akan dapat berbahaya untuk orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah atau pada ibu hamil.

Gejala yang dirasakan ketika terjangkit virus ini adalah nyeri otot, demam, nyeri tenggorokan dan kelenjar getah bening membengkak. Cara mencegahnya adalah dengan senantiasa cuci tangan apabila sudah berinteraksi dengan kucing, sebisa mungkin hindari kontak langsung dengan feses kucing, pastikan kucing tidak makan makanan yang sudah terkontaminasi (biasanya makanan dari luar).

Virus Bartonella

Bartonella henselae merupakan bakteri yang dapat ditemukan pada kucing dan dapat menyebabkan penyakit seperti sakit tenggorokan dan demam pada manusia melalui gigitan atau goresan kucing, hal ini akan sangat membahayakan anak-anak yang imunnya lemah.

Cara pencegahannya adalah sebisa mungkin hindari cakaran dan gigitan kucing yang tidak kamu kenal baik-baik, segera cuci luka dengan sabun bila terlanjur tergigit atau tercakar, kalau kamu terluka oleh kucing maka bersegeralah konsultasi pada medis.

Virus Rabies

Dapat ditularkan kepada manusia melalui gigitan kucing terinfeksi. Rabies adalah penyakit yang serius dan fatal apabila tidak segera ditangani dengan baik. Gejala yang dirasakan orang terjangkit virus ini adalah hiperaktif, gelisah, linglung atau bingung, bahkan berhalusinasi.

Cara mencegahnya adalah dengan memastikan bahwa kucing peliharaan kamu rutin untuk vaksinasi rabies, sebisa mungkin hindari kontak langsung dengan kucing liar atau kucing yang terjangkit penyakit, segera cari perawatan medis apabila kamu curiga diri terinfeksi rabies.

Virus Feline Herpesvirus

Virus ini dapat menyebabkan kucing mengalami infeksi pada saluran pernafasan atau pada paru-parunya. Meskipun manusia tidak bisa terinfeksi oleh virus ini, orang dengan sistem kekebalan yang lemah dapat menjadi rentan terhadap infeksi oleh herpes virus lain yang mirip.

Namun teridentifikasi gejala yang ditimbulkan apabila tertular virus ini adalah rasa lelah, demam, pusing, dan nyeri tubuh. Sebenarnya herpes sendiri tidak cukup menular pada manusia, namun sebisa mungkin jaga kebersihan dan kesehatan kucing peliharan kamu.

Virus Corona

Meskipun virus corona kucing (feline coronavirus) dapat menginfeksi kucing, biasanya tidak menular kepada manusia. Namun, ada varian virus corona yang disebut virus corona manusia yang menyebabkan penyakit yang lebih serius seperti COVID-19 dan bisa menular dari hewan.

Sebagai pencegahan, tetap jaga kebersihan seperti biasakan mencuci tangan apabila sudah bersentuhan langsung dengan kucing atau sekedar mengurus kotoran kucing. Gunakan sabun antiseptik supaya dapat membersihkan telapak tangan kamu lebih optimal dan lebih bersih.

Peringatan!

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, spekulasi akan berpengaruh atau tidaknya virus dari kucing terhadap kesehatan manusia memang memiliki ragam pendapat, diantaranya ada pro dan kontra. Akan tetapi, sudah menjadi langkah baik untuk mengetahui dan mencegah sebelum kejadian. Daripada merasa menyesal karena tidak tahu dan terjangkit penyakit yang tidak diinginkan.

Selalu diingat bahwa tindakan mencegah lebih baik daripada mengobati. Sudah seharusnya kita menormalisasi tindakan seperti itu, agar kita senantiasa terhindar dari penyakit-penyakit yang mengancam kesehatan kita sebagai manusia maupun kucing sebagai hewan peliharaan yang kita sayangi. Apabila terlanjur terjangkit segeralah hubungi medis agar secepatnya dapat ditangani.

Itulah beberapa virus kucing mematikan bagi manusia yang mungkin perlu untuk kamu ketahui, supaya bisa melakukan pencegahan sedini mungkin baik pada kucing ataupun untuk kamu sendiri. Pastikan untuk selalu menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan sekitar.

Usahakan untuk memvaksin kucing agar bisa terhindar dari berbagai virus yang dapat mengganggu kesehatan kucing ataupun kamu sebagai pemiliknya. Jika terjadi kondisi yang mencurigakan, segera bawa ke dokter untuk diobati langsung. Good Luck semoga membantu.