Nesiaverse.com – Jika perut kamu membesar karena asam lambung, kamu harus mengetahui penyebabnya. Sehingga di kemudian hari kamu dapat menghindarinya. Penyakit asam lambung sendiri menjadi salah satu penyebab seseorang mengalami kembung dalam jangka waktu yang lama, bahkan disertai dengan rasa sesak hingga mual. Tidak jarang nafsu makan turun dan membuat penderitanya merasa tidak nyaman melakukan aktivitas apapun.
Jika kamu pernah merasakan perut membesar dan timbulnya rasa tidak nyaman Mungkin hal tersebut terjadi karena bagian lambung bengkak atau umumnya dikenal dengan nama kembung. Lambung yang bengkak ini bisa disebabkan karena berbagai faktor, salah satunya adalah kebiasaan mengonsumsi makanan yang dapat menyebabkan penumpukan gas di perut.
Penyebab Perut Membesar Karena Asam Lambung
Dalam International Foundation for Gastrointestinal Disorder dijelaskan bahwa kondisi perut yang membesar atau kembung dengan penyebab asam lambung atau lambung membengkak merupakan salah satu hal umum yang terjadi kepada setiap orang. Tentunya hal ini sangat mengganggu bagi setiap orang, karena memberikan efek yang tidak nyaman dalam jangka waktu yang cukup lama.
Namun, memang tidak ada penyebab pasti yang dapat membantu proses pengobatan yang efektif dari kondisi atau penyakit satu ini. Umumnya dokter akan memberikan pengobatan yang berbeda dan tergantung pada gejala yang ditimbulkan juga. Penyebab perut membesar karena asam lambung memang tidak sering terjadi dibandingkan dengan lambung bengkak yang menyebabkan perut membesar karenanya.
Penyebab lambung bengkak atau perut membesar seperti kembung sendiri sering kali terjadi di saluran gastrointestinal yang terisi oleh udara atau gas. Umumnya penyebab perut membesar adalah karena terlalu kenyang saat makan, perut akan terasa keras dan membesar. Banyak sekali penyebabnya, yang mana perlu kamu ketahui sedari dini. Sehingga kamu dapat mengatasinya dan mencari pengobatan yang tepat.
Berikut kami sudah merangkum beberapa penyebab perut membesar karena asam lambung yang dapat ketahui dan deteksi lebih cepat. Sehingga proses penyembuhannya akan semakin cepat lagi.
Maag
Penyebab pertama perut membesar adalah karena sakit maag, yang menjadi masalah umum terjadi. Nantonya refluks asam akan melemah sehingga asam lambung dan isi perut akan naik ke kerongkongan. Hal ini disebut asam lambung juga, tingginya kandungan asam yang dihasilkan ini dikarenakan lambung bengkak. Sehingga kondisi ini akan membuat lambung terisi oleh gas dan cairan yang berlebihan. Maka perut akan terasa penuh, membesar dan keras.
Penyakit Iritasi Usus atau IBS
Irritable Bowel Syndrome atau IBS, adalah gangguan pencernaan kronis yang akan menyebabkan gejala berupa kembung, sakit perut dan rasa tidak nyaman di area perut. Bahkan dalam beberapa kondisi akan menyebabkan sembelit hingga diare juga.
Dalam jurnal American College of Gastrology menjelaskan, bahwa IBS belum diketahui penjelasanya secara jelas hingga hari ini. Namun, ACG memiliki catatan bahwa orang dengan IBS memiliki kecenderungan keamanan memiliki tingkat sensitivitas yang jauh lebih tinggi di usus jika dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki kondisi tersebut.
Alergi Laktosa
Seseorang yang memiliki intoleransi atau alergi laktosa menjadi salah satu tanda atau ciri-ciri gangguan pencernaan dimana tidak dapat mencerna gula laktosa dalam susu. Sehingga seseorang dengan intoleransi laktosa kerap kali merasakan tidak nyaman atau nyeri dalam beberapa jam setelah mengkonsumsi susu atau produk susu olahan.
Gejala inilah yang akan membuat perut kembung atau membesar. Dalam beberapa kondisi dapat menyebabkan kram dan nyeri perut, perut kembung dan mual hingga perut keroncongan. Gejala ini akan semakin parah lagi ketika kamu mengonsumsi produk laktosa yang tinggi dalam waktu bersamaan.
Sirosis
Selanjutnya adalah sirosi, yang mana merupakan salah satu kondisi dimana sel-sel hati yang berfungsi tergantikan dengan jaringan parut yang tidak bekerja atau berfungsi dengan baik. Jaringan parut hari sendiri dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dalam pembuluh darah yang mengelilingi hari.
Kondisi ini dapat menyebabkan penumpukan cairan di area perut, sehingga akan menyebabkan reaksi lambung bengkak dan perut yang membesar. Penyebab penyakit hati ini berkisar dari kondisi medis yang didasari kebiasaan buruk dalam mengkonsumsi alkohol secara berlebihan, bahkan dalam jangka waktu yang panjang.
Penyakit Autoimun
Penyakit autoimun merupakan salah satu penyebab perut membesar, selain karena asam lambung yang naik. Seseorang yang memiliki penyakit autoimun ini memiliki sistem kekebalan tubuh yang bekerja secara keliru menyerang dan menghancurkan sel-sel sehat dalam tubuh.
Penyakit autoimun ini menyerang lambung dan disebut Autoimmune Atrophic Gastritis atau MAAG. Penyakit satu ii akan menaghnsurkans el parietal di perut. Sel-sel dalam lambung tersebut berperan untuk membantu menyerap vitamin B12. Sehingga dengan hilangnya sel ini yang dihancurkan secara keliru , akan menyebabkan defisiensi zat besi dan defisiensi vitamin B12 dalam tubuh.
Gagal Jantung Kongestif
Berikutnya adalah CHF atau Gagal jantung kongestif yang merupakan salah satu penyakit yang akan mengurangi kemampuan dan fungsi jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh, dan sebaliknya. Gangguan ini juga dapat menyebabkan darah tertumpuk di dada. Sehingga cairan tersebut dapat meresap ke dalam perut. Hal ini dapat menyebabkan perut membesar karena membengkak. Gagal jantung kongestif ini biasanya diakibatkan kondisi lainnya karena tekanan darah tinggi dan penyakit arteri koroner sebagai salah satu penyebabnya.
Faktor Kesehatan Mental
Tidak hanya fisik saja, namun, kesehatan mental memiliki peranan penting yang dapat menyebabkan perut seseorang membesar. Kondisi kesehatan mental dapat menyebabkan lambung membengkak, dan nantinya perut akan tampak membesar.
Kesehatan mental seseorang ini diantaranya stress, cemas dan depresi. Hal ini juga dapat menyebabkan cairan asam lambung meningkat dan menjadi salah satu faktor penyebab perut membesar karena asam lambung.
Gangguan Makan
Perut membesar umumnya karena ada gangguan pada area lambung. Bengkak lambung juga dapat disebabkan oleh gangguan makan, seperti anoreksia nervosa atau bulimia nervosa. Gangguan makan ini biasanya disebabkan oleh kondisi dan kesehatan mental yang kompleks. Sehingga nantinya akan memberikan efek buruk pada saluran pencernaan. Hal ini dapat menjadi salah satu penyebab perut membesar karena gangguan makan yang dapat menyebabkan asam lambung juga.
Giardiasis
Infeksi di usus kecil karena adanya parasit kecil bernama giardia Lamblia bisa menjadi penyebab perut membesar. Giardiasis ini menyebar karena kontak dengan seseorang yang sudah terinfeksi terlebih dahulu. Kamu dapat menghindari dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang higienis. Hindari konsumsi makanan dan minuman yang mungkin terkontaminasi dengan parasit giardiasis. Umumnya parasit ini sering ditemui dalam hewan peliharaan, yaitu anjing dan kucing. Sehingga hindarilah kamu dapat menghindarinya dengan menjauhkan makanan dengan hewan peliharaan.
Pengobatan Kanker
Berikutnya, penderita kanker menjadi seseorang yang memiliki resiko terjadinya pembengkakan pada lambung, yang akan membuat perut membesar. Karena salah satu efek samping dari metode pengobatan kanker yang terjadi, kondisi tersebut disebut edema. Kondisi dimana terjadinya penumpukan cairan di dalam ruang antar sel tubuh. Sehingga dapat menyebabkan perut menjadi kembung dengan perasaan yang tidak nyaman.
Demikian pembahasan mengenai beberapa penyebab perut seseorang membesar karena asam lambung. Sehingga dengan mengetahuinya kamu dapat menghindari dan mencegah terjadi hal-hal diatas dan berimbas kepada perut yang tampak membesar baik karena asam lambung atau gangguan are lambung lainnya.
Comments are closed.