Kenapa Hati Gelisah dan Tidak Tenang?

Nesiaverse.com – Pernahkah kamu merasa gelisah dan tidak tenang tanpa sebab? Sebenarnya, kenapa hati gelisah dan tidak tenang? Apa sih penyebabnya? Terkadang kita sendiri pun tidak bisa mencari tahu penyebabnya dan akar permasalahan yang membuat perasaan kita menjadi seperti itu.

Seringkali perasaan kita tiba-tiba menjadi tidak karuan dan selalu mempertanyakan apa yang sebenarnya terjadi? Apa yang salah pada diri kita sendiri? Mungkin merasa gelisah dan tidak tenang karena suatu alasan yang jelas bisa diselesaikan atau diatasi dengan mudah oleh kamu. Tetapi, tidak dengan perasaan gelisah dan tidak tenang yang terjadi tanpa sebab atau terjadi begitu saja.

Jika kamu berada dalam kondisi seperti itu, tentunya akan dilanda kebingungan dan ujungnya akan merasa stress sendiri akibat kebingungan tersebut. Walaupun begitu, perasaan gelisah dan tidak tenang adalah bentuk emosi alami yang dikeluarkan oleh manusia saat berada pada situasi tertentu.

Lalu kalau begitu, kenapa hati gelisah dan tidak tenang? Nah, disini akan memberikan beberapa penjelasan mengenai penyebab mengapa hati terasa gelisah dan tidak tenang secara menyeluruh. Jadi langsung saja simak ulasannya di bawah ini dengan seksama!

Kenapa Hati Gelisah dan Tidak Tenang?

Kenapa Hati Gelisah dan Tidak Tenang?

Pada umumnya, perasaan gelisah dan tidak tenang muncul ketika kita merasa tidak nyaman saat menghadapi sesuatu yang membuat kamu merasa sesuatu itu bisa mengganggu atau menghalangi kamu saat ingin melakukan suatu kegiatan atau ketika hendak ingin beristirahat dengan nyaman.

Mengutip dari Better Up, jika hal-hal yang kita inginkan tidak berjalan sesuai rencana, maka kamu akan mulai merasa gelisah dan tidak tenang. Hal tersebut akan memberikan efek secara fisik, sosial, dan mental. Dilansir dari Brightside Health, rasa gelisah adalah kondisi saat seseorang sulit untuk merasa tenang, baik secara fisik maupun mental.

Faktanya, ketika perasaan atau hati kita tiba-tiba gelisah dan tidak tenang menurut psikologi kondisi tersebut disebabkan oleh respon tubuh kita terhadap stress secara emosional atau disebut juga sebagai Agitasi. Secara tidak langsung, perasaan tersebut akan muncul ketika terdapat suatu masalah seperti ada sesuatu yang belum kamu kerjakan atau kinerja kamu terasa tidak efektif, sehingga kamu tanpa disadari terus memikirkan kemungkinan-kemungkinan buruknya yang membuat hati kamu jadi gelisah dan tidak tenang.

Agitasi merupakan perubahan mood yang terdiri dari perasaan gelisah, gugup, tidak tenang, jengkel, dan cemas, serta yang pada umumnya hal ini bisa membuat seseorang jadi bergerak mondar-mandir atau meremas-remas tangan tanpa henti. Kondisi seperti ini disebabkan karena seseorang merasa tertekan akan suatu hal, atau terjadi peristiwa yang mengganggu pikiran dan perasaan seseorang.

Tentu saja agitasi adalah kondisi yang wajar, tapi jangan sampai kamu menyepelekannya. Karena bisa menyebabkan gangguan kesehatan mental lainnya seperti bipolar, gangguan kecemasan, dan ADHD.

Bipolar merupakan suatu gangguan kesehatan mental yang berhubungan dengan perubahan suasana hati, termasuk perasaan gelisah dan tidak tenang yang muncul tanpa sebab dalam sewaktu-waktu. Penderita bipolar sendiri mengalami perubahan mood secara drastis, mulai dari perasaan senang atau euforia, lalu tiba-tiba berubah menjadi sangat sedih bahkan depresi. Bisa jadi perasaan gelisah yang muncul tanpa sebab juga salah satu gejala kamu menderita gangguan bipolar.

Gangguan kecemasan atau anxiety disorder adalah gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan perasaan khawatir, gelisah, cemas, dan takut secara berlebihan. Kondisi seperti ini dapat muncul sewaktu-waktu saat dihadapi dengan pemicunya, dan juga seringkali muncul tanpa sebab. Kemungkinan hati terasa gelisah dan tidak tenang, bisa jadi kamu mengalami gejala anxiety disorder.

Terakhir ada ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder adalah salah satu jenis gangguan mental berupa perilaku impulsif dan hiperaktif, singkatnya gangguan pemusatan perhatian. Kondisi ini membuat si penderita menjadi kesulitan untuk bisa fokus, hiperaktif, dan impulsif. Biasanya ADHD ini muncul pada masa kanak-kanak dan dapat bertahan sampai dewasa.

Mereka yang menderita ADHD, cenderung merasa rendah diri, menjalani hubungan yang tidak lancar atau bermasalah, dan kesulitan untuk beraktivitas atau bersosialisasi saat di sekolah atau dalam pekerjaan. Termasuk perasaan hati gelisah dan tidak tenang yang sering muncul sewaktu-waktu juga menjadi salah satu gejala dari ADHD.

Lantas, apakah perasaan gelisah dan tidak tenang tanpa sebab ini dapat diatasi? Tentu saja bisa, kamu juga dapat mencegah hal tersebut terjadi kembali dengan mulai membiasakan untuk tidak memikirkan banyak hal yang membuat kamu gelisah dan cobalah untuk langsung bertindak dalam menyelesaikan akar masalahnya.

Kontrol pikiran dan perasaan kamu sebaik mungkin dengan melakukan berbagai cara seperti meditasi, relaksasi, dan olahraga yang membantu menenangkan pikiran.

Itulah beberapa penjelasan terkait, kenapa hati gelisah dan tidak tenang yang mungkin perlu untuk kamu ketahui. Bisa jadi, kamu menderita suatu gangguan kesehatan mental tertentu yang menyebabkan perubahan suasana hati kamu jadi terganggu dan tidak terkendali dengan baik.

Usahakan untuk tidak mengabaikan kondisi tersebut dan cobalah untuk melakukan konseling ke psikiater untuk dites lebih lanjut, apakah kamu menderita gangguan kesehatan mental tertentu atau tidak. Dengan begitu kamu dapat mengetahuinya dengan lebih jelas dan mudah dalam mengatasinya. Good Luck semoga membantu!

Comments are closed.