Jenis Garam Untuk Pupuk
Nesiaverse.com – Memang garam ini selain bisa digunakan sebagai bahan dapur untuk memasak tetapi garam juga yang ternyata memiliki banyak manfaat untuk tumbuhan loh, lalu jenis garam apa yang bisa digunakan untuk pupuk? Untuk mengetahuinya bisa dengan simak ulasan di bawah ini.
Garam merupakan kumpulan senyawa kimia dengan komponen utamanya yaitu Natrium Klorida (NaCL) sama saja dengan garam dapur, untuk proses pembuatan garam di Indonesia yang umumnya dengan menggunakan cara menguapkan air laut dengan menggunakan sinar matahari atau dengan menggunakan sumber panas lainnya.
Garam biasanya terdapat di setiap dapur di seluruh dunia karena garam ini yang merupakan bahan dapur yang digunakan dalam memasak untuk menambah cita rasa menjadi lebih enak dan lezat, namun apakah kamu tahu ternyata garam selain bisa dimanfaatkan sebagai bahan dapur masakan namun bermanfaat juga untuk tanaman.
Hal ini memang benar garam yang memiliki manfaat untuk membantu dalam meningkatkan pertumbuhan dan juga kesehatan pada tanaman, berkat kandungan mineral penting didalamnya, kandungan mineral tersebut seperti klorida, natrium dan juga kalium.
Selain itu juga garam yang memberikan manfaat lainnya yaitu seperti membantu memperkuat sistem akar, batang tanaman, meningkatkan kualitas tanah, memenuhi kebutuhan kalium pada tanaman, meningkatkan daya tahan tanaman, membantu penyerapan unsur hara, menjaga tanah dari kekeringan, terhindari dari klorosis dan nekrosis hingga penyubur tanah alami dalam jangka panjang.
Pastinya para petani dalam budidaya tanaman yang tentu saja menginginkan tanaman yang ditanamnya tumbuh dengan subur dan kuat, kini terdapat banyak pilihan pupuk tanaman yang bisa digunakan salah satunya pupuk organik yaitu pupuk alami, nah untuk mengetahui dengan jenis garam untuk pupuk bisa dengan simak ulasannya dibawah ini.
Jenis Garam Untuk Pupuk
Dikutip dari laman Home Guides SF Gate pada hari Jumat (23/12/2022) yang menyatakan bahwa salah satu bahan yang bisa digunakan untuk pupuk tanaman yaitu garam, tetapi hal ini yang masih harus di perhatikan bahwa jenis garam untuk pupuk yang baik dan tepat.
Studi Italia dan Israel Democrat & Circle yang menjelaskan yang telah menganalisis bahwa asa tomat pada saat dipupuk dengan garam dan tanpa larutan garam yang mendapatkan hasil, tanaman tomat yang dipupuk dengan larutan garam menghasilkan buah dengan rasa yang lebih enak.
Mungkin hal ini dikarenakan meningkatkan asam dan gula yang dihasilkan oleh garam, peneliti juga yang telah menambahkan air laut untuk disiramkan ke daun tanaman, walaupun untuk beberapa daun yang sedikit terbakar tetapi tanamannya yang masih baik-baik saja.
Sehingga kamu bisa dengan membeli pupuk yang mengandung garam laut biasa yang cukup banyak, tetapi pada saat ingin menggunakan nya kamu perlu berhati-hati, karena dengan terlalu banyak natrium yang bisa merusak tanaman dan juga bisa membakar daun tanaman.
Sehingga untuk jenis garam untuk pupuk yaitu jenis garam laut yang bisa digunakan sebagai pupuk untuk tanaman melon, tomat, dan juga tanaman buah yang lainnya untuk membantu menambah rasa manis, untuk beberapa orang yang sudah menggunakan garam laut untuk membantu tanaman bunga mawar tumbuh dengan subur.
Untuk garam laut yang sebagian besar mengandung natrium klorida, tetapi mengandung kalium, zat besi dan juga seng, garam laut juga yang lebih gelap dengan memiliki lebih banyak nutrisi dan juga kotoran dan sebaiknya untuk tidak menggunakan garam laut gelap di kebun.
Garam laut jika digunakan dengan benar yang bisa membantu tanaman menjadi lebih sehat dan garam laut juga yang bersifat organik dan juga murah, hal utama perlu diketahui pada saat akan mempertimbangkan penggunaannya sebagai pupuk yaitu harus diencerkan terlebih dahulu.
Untuk cara mengencerkan garam laut sendiri yang bervariasi tergantung dengan tanaman apa yang digunakan untuk bisa mendapatkan manfaatnya, perlu kamu ketahui garam laut yang tidak boleh diaplikasikan langsung ke tanah dan sebaliknya banyak ahli yang menyarankan untuk mencampurkan garam laut dengan air atau pupuk yang larut dengan air.
- Mulai melarutkan garam laut ke dalam sedikit air dan saring.
- Tambahkan 1 sendok teh garam yang disaring ke dalam 3 liter air.
- Lalu tuangkan ke dalam alat penyemprot tanaman.
- Jika berencana menggunakan pupuk atau fungisida tambahan maka bisa campur sesuai petunjuk pada kemasan tersebut.
- Lalu tambahkan ke alat penyemprotnya.
- Sekarang sudah bisa menyemprot tanaman dengan baik hingga air mulai mengalir.
- Lakukan hal ini setiap beberapa minggu sepanjang musim tanam.
Selain itu kamu juga bisa dengan mempersiapkan penanaman dengan garam laut caranya:
- Gunakan 1 cangkir untuk 9,2 meter persegi lahan.
- Aplikasikan ke 12 inci teratas tanah.
- Lalu tambahkan air sampai garam agak encer.
Untuk Tanaman Sayuran:
- Campurkan 3 sendok makan garam laut ke dalam 3 liter air.
- Lalu tuangkan larutan garam laut ke dalam alat penyemprot.
- Gunakan larutan tersebut setiap dua minggu.
Untuk Bunga:
- Taburkan 1/2 cangkir garam laut sebulan sekali sekitar 3 inci dari pangkal tanam.
- Siram tanaman yang secara menyeluruh.
Untuk Pohon:
- Taburkan sedikit garam laut pada bagian akarnya setiap empat bulan.
- Lalu tambahkan 2 sendok makan untuk setiap 0,7 meter persegi lahan.
- Siram tanaman dengan selang bubbler atau soaker sesudahnya.
- Kamu bisa melakukannya dalam setiap 4 bulan.
Mungkin hanya itu saja ulasan mengenai dengan jenis garam untuk pupuk yaitu jenis garam laut dan juga lengkap dengan cara menggunakan garam laut untuk pupuk tanaman sayuran, buah, bunga dan juga pohon lainnya, semoga dengan adanya ulasan diatas bisa membantu dan bermanfaat.
Comments are closed.