5 Jenis Cacing Pada Kucing

Nesiaverse.com – Apa saja sih jenis cacing pada kucing? Penasaran? Kalau begitu langsung saja baca artikel ini sampai selesai, jika kamu ingin mencari tahu tentang jenis-jenis cacing yang biasa ada pada kucing dan yang membuat kucing mengalami cacingan.

Tidak hanya manusia yang bisa mengalami cacingan, tetapi hewan seperti kucing juga bisa terkena cacingan sama seperti halnya pada manusia juga. Perlu sekali untuk melakukan vaksin dan memberinya obat cacing kepada kucing peliharaan kamu sejak dini agar dapat terhindar.

Sebagai upaya pencegahan cacingan pada hewan peliharaan, agar tidak menderita cacingan yang sering kali mengganggu pertumbuhannya menjadi tidak stabil bahkan jika dibiarkan bisa mengalami hal yang lebih serius lagi bagi kesehatan pencernaan kucing peliharaan kamu.

Banyak sekali jenis cacing yang terdapat pada kucing yang cacingan dan menimbulkan berbagai gejala pada si kucing yang terinfeksi cacing ini. Nah, disini akan memberikan informasi terkait jenis cacing apa saja yang ada pada kucing, jadi simaklah ulasannya dibawah ini!

Jenis Cacing Pada Kucing

Sebelum itu ada yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu mengenai apa itu cacingan yang biasa ada pada kucing, bagaimana cara mereka bisa menyerang masuk ke tubuh kucing dan bagaimana saja gejala yang terlihat pada kucing yang mengalami cacingan.

Cacingan merupakan penyakit yang disebabkan oleh cacing parasit akibat dari faktor lingkungan yang kotor atau makanan yang tidak higienis terkontaminasi oleh cacing, sehingga cacing bisa masuk ke tubuh kucing melalui makanan yang masuk ke mulut dan terjadilah cacingan.

Biasanya kucing yang terkena cacingan mengalami gejala seperti diare, muntah-muntah, rasa gatal di anus, dan lain sebagainya. Cacingan pada kucing juga tidak memiliki konsekuensi yang begitu serius dan bisa diobati dengan obat cacing yang bisa kamu dapatkan di klinik hewan.

Berilah obat cacing sejak dini untuk hewan peliharaan kamu, agar bisa mencegah terkena penyakit cacingan yang berasal dari cacing parasit ini karena dapat mengganggu sistem pencernaan si kucing dan membuat kucing kamu sakit serta dapat menghambat pertumbuhan.

Cacing yang biasa terdapat pada kucing memiliki banyak jenisnya dan semua itu yang menyebabkan kucing menjadi cacingan. berikut ada beberapa jenis cacing yang bisa kamu temukan pada kucing disaat sedang cacingan, diantaranya:

Cacing Pita

Cacing pita atau dikenal sebagai Taenia adalah sebuah genus cacing pita yang anggotanya menjadi parasit pada manusia dan hewan ternak seperti babi, sapi, dan juga termasuk kucing. Cacing ini memiliki bentuk panjang dan pipih berwarna putih dan bisa menginfeksi usus jika kucing peliharaan kamu ini terkena cacing pita.

Biasanya cacing pita bisa ditemukan pada daging mentah seperti daging sapi, babi, dan ikan laut mentah. Maka dari itu sebisa mungkin untuk tidak memberikan kucing kamu makan makanan mentah yang belum diolah dan tidak higienis, karena cacing pita bisa masuk kedalam tubuh kucing dan menyerang usus serta dapat berkembang biak didalam tubuh kucing.

Cacing Gelang

Cacing gelang atau jenis cacing Toxocara cati dan toxascaris leonina merupakan dua jenis parasit yang paling umum terdapat pada anak kucing dan kucing dewasa. Cacing ini memiliki bentuk yang berukuran panjang dan berwarna putih seperti spaghetti serta telur cacing ini bisa berpindah melalui feses dan dapat hidup hingga bertahun-tahun di dalam tanah.

Biasanya cacing ini berasal dari daging babi serta mereka juga hidup di dalam usus dan dapat berkembang biak lalu bertahan hidup dengan mencuri nutrisi dari makanan yang dikonsumsi si kucing. Ada juga beberapa spesies cacing gelang yang dapat berpindah dari usus ke bagian anggota tubuh lainnya seperti paru-paru atau saluran pernafasan.

Bahayanya cacing gelang ini bisa menyerang anak kucing yang menyebabkan penyakit ascariasis bahkan cacing gelang juga dapat menyebabkan kematian pada anak kucing jika sampai mereka masuk kedalam tubuh kucing dan berkembang biak di dalam ususnya sehingga dapat menyumbat dan menumpuknya telur-telur cacing pada usus anak kucing.

Cacing Tambang

Cacing tambang atau Ancylostoma merupakan cacing parasit yang hidup di usus hewan peliharaan seperti kucing dan anjing. Memiliki bentuk tubuh silindris berwarna putih keabu-abuan yang biasa terdapat di tanah yang lembab, hangat, dan terhindar dari sinar matahari. Cacing ini dapat menginfeksi usus di kucing jika sampai termakan atau masuk ke tubuhnya.

Biasanya cacing tambang akan menempel ke permukaan dan dapat menyebabkan penurunan berat badan, pendarahan, serta anemia pada kucing. Kucing yang terinfeksi cacing tambang ini bisa mati kekurangan darah jika tidak diatasi segera mungkin ke dokter hewan atau klinik hewan untuk diberi obat cacing sesuai resep dokter yang sudah ditentukan.

Maka dari itu hindarilah kucing peliharaan kamu bermain-main di luar atau di permukaan tanah yang lembab karena cacing tambang ini dapat menempel masuk ke jari-jarinya bahkan ke bulunya, yang dimana ketika si kucing sedang menjilati kaki atau bulunya cacing tersebut bisa masuk melalui mulutnya dan terjadilah cacingan.

Cacing Cambuk

Cacing cambuk atau Whipworm merupakan cacing yang tidak terlalu umum menginfeksi kucing, tapi mereka juga memungkinkan bisa menyerang si kucing. Cacing ini dapat hidup di usus besar kucing dan biasanya tidak menyebabkan penyakit yang begitu serius serta gejalanya yang bisa kamu lihat pada kucing berupa diare atau mencret-mencret.

Seperti namanya, cacing ini memiliki bentuk seperti cambuk yang dimana kepalanya bertekstur halus dan bagian ekornya menebal serta cacing cambuk dewasa ini memiliki panjang sekitar 4-5 cm. Kucing yang terkena cacing cambuk ini biasanya akan menyebabkan penyakit yang disebut trikuriasis dapat menyebabkan kucing kamu mengalami enteritis, penurunan berat badan, dan diare.

Jika kucing kamu mengalami gejala tersebut dan makin parah, langsung segera atasi dan obati ke klinik hewan agar diberi penanganan langsung oleh ahlinya. Jangan dibiarkan terus menerus terlalu lama karena kucing kamu bisa mengalami malnutrisi yang disebabkan oleh cacing tersebut sehingga membuatnya kurus kekurangan nutrisi.

Cacing Perut

Cacing perut atau stomach worm merupakan cacing parasit yang menyerang saluran pencernaan manusia dan hewan, termasuk kucing. Cacing ini hidup seperti parasit yang mendompleng pada induk semang atau hostnya yaitu si kucing. Dapat menyebabkan anemia, dehidrasi, bahkan resiko terburuknya adalah kematian.

Biasanya cacing perut ini juga dapat menunjukan gejala pada kucing seperti diare, mual, muntah, nyeri pada perut dan hidup di usus dengan cara mencuri nutrisi dari makanan yang dikonsumsi si kucing serta berkembang biak di dalam usus. Cacing ini bisa terdapat pada makanan yang terkontaminasi telur cacing, seperti pada daging babi dan ikan mentah.

Itulah beberapa jenis cacing pada kucing yang perlu kamu ketahui untuk menghindari kucing kamu dari cacing penyebab cacingan yang mengganggu pertumbuhan serta kesehatan kucing peliharaan kamu. Selalu jaga juga kebersihan kucing dari kutu-kutu yang bersarang di bulunya.

Jika kucing kamu terinfeksi cacingan, segeralah menghubungi atau bawa kucing peliharaan kamu ke klinik hewan agar bisa ditangani langsung serta diberi obat cacing supaya kucing kamu sembuh dari cacingan. Good Luck semoga membantu.