Nesiaverse.com – Bagaimana cara mengawinkan kucing jantan penakut? Agar si kucing bisa lancar kawin dengan lawan jenisnya. Kalau begitu langsung saja baca artikel ini sampai selesai. jika kamu ingin mengetahui terkait cara untuk mengawinkan kucing jantan yang penakut.
Punya kucing jantan yang cenderung penakut? Sulit sekali untuk mendekati si kucing, pasti sering kabur-kaburan dan nikahi pemiliknya. Sebenarnya kucing yang penakut itu bisa berubah, kok! Asalkan kamu bisa melatihnya dengan sungguh-sungguh, sabar dan konsisten.
Kamu juga bisa membiasakan si kucing penakut untuk bisa berbaur dengan kucing-kucing lainnya, agar bisa beradaptasi dengan yang lain. Supaya kucing kamu juga tidak merasa takut dengan keberadaan kucing lain, bisa bersahabat, bisa akur, bisa bermain dan bisa kawin nanti.
Lalu kalau begitu bagaimana cara mengawinkan kucing jantan penakut? Nah, disini akan memberikan beberapa tips atau cara untuk mengawinkan kucing jantan penakut secara menyeluruh agar kamu pahami. Jadi simaklah penjelasannya di bawah ini dengan seksama!
Cara Mengawinkan Kucing Jantan Penakut
Sebelum itu ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu mengenai tujuan untuk mengawinkan kucing dan fakta kucing penakut. Penting untuk kamu ketahui hal itu, agar kamu dapat mengetahui seputar perkawinan kucing dengan lebih jelas sebelum mengawinkannya.
Kucing merupakan hewan mamalia menyusui dan bereproduksi dengan cara melahirkan, tidak bertelur. Perkawinan antara kucing bertujuan untuk menghasilkan keturunan serta menjaga populasi mereka agar tidak punah dengan cara berkembang biak setiap bulan atau tahunnya.
Selain itu ras kucing atau spesies kucing di dunia ini cukup banyak macamnya, mulai dari ras kucing kecil hingga kucing besar. Disini juga ada yang namanya perkawinan silang antar ras kucing satu dengan ras kucing lainnya yang berbeda untuk menghasilkan ras kucing baru.
Tapi, apakah kamu tau kalau kucing jantan yang penakut itu cenderung sulit sekali untuk kawin atau mendekati sang betina? Faktanya kucing jantan yang penakut ini akan menggigit leher sang betina saat mereka sedang kawin, karena takut sang betina akan memberontak.
Menarik sekali bukan? Ternyata ada juga ya karakter kucing yang penakut seperti itu, kalau manusia sendiri seperti layaknya suami yang takut istri nih… Walau begitu kamu sebagai pemilik dari kucing jantan penakut harus mencari solusi supaya bisa mengawinkannya.
Nah, buat kamu yang ingin mengawinkan kucing jantan peliharaan kamu dirumah atau ingin mencoba untuk melakukan perkawinan silang dengan kucing lainnya, tapi ada kesulitan karena kucing jantan tersebut merupakan kucing yang cukup penakut, gak bisa langsung dikawinkan.
Tidak perlu khawatir! Kamu bisa ikuti langkah-langkah untuk mengawinkan kucing jantan yang penakut dengan cara berikut di bawah ini:
Carikan Kucing Betina Yang Tidak Galak
Langkah yang pertama tentu saja mencarikan pasangannya terlebih dahulu, pastikan kamu mencari kucing betina yang tidak galak atau agresif ketika didekati oleh lawan jenisnya. Karena kucing jantan yang penakut pastinya tidak berani mendekati si betina yang galak takut dicakar.
Maka dari itu pilihlah kucing betina yang cukup tenang dan mudah berinteraksi dengan kucing lainnya. Sehingga kucing jantan merasa nyaman dengan sang betina yang sangat ramah atau friendly terhadap sesama kucing serta bisa berinteraksi dengan baik tanpa membuatnya takut.
Biarkan Kedua Kucing Saling Beradaptasi
Kamu bisa membiarkan mereka untuk saling beradaptasi dan berkenalan terlebih dahulu supaya semakin dekat hubungan keduanya. Biarkan mereka bermain bersama agar lebih akrab sampai kucing jantan akan mulai lebih berani atau tidak takut lagi mendekati si kucing betina.
Jika mereka sudah cukup dekat dalam waktu yang lama, kamu bisa segera memisahkan keduanya. Hal ini dilakukan supaya nanti si kucing akan saling merindukan satu sama lain serta bisa melampiaskan rindunya nanti dengan cara mengawinkannya saat memasuki birahi.
Kenali Siklus Birahinya dan Ciri Kucing Mulai Birahi
Kamu harus kenali terlebih dahulu siklus kucing birahi itu seperti apa dan bagaimana ciri kucing mulai birahi, supaya bisa segera menjadwalkan perkawinan mereka. Nah, berikut adalah siklus birahi king yang dibagi dalam beberapa fase, diantaranya:
- Proestrus merupakan fase yang dimana mereka belum ada ketertarikan satu sama lain. Biasanya dalam fase ini kucing jantan akan mendekati si betina terlebih dahulu dan lebih banyak tingkah, namun kucing betina dalam fase ini akan cuek-cuek saja pada pejantan.
- Estrus atau birahi merupakan fase dimana si kucing akan memuncak birahinya dan berlangsung selama 7 hari atau bahkan lebih.
- Interestrus merupakan fase yang terjadi dimana si kucing belum berovulasi dan berlangsung selama 13-18 hari sampai proestrus dimulai lagi atau kucing betina belum dikawin-kawinkan. Jika kucing betina belum dikawinkan maka fase ini akan berlangsung selama 2-3 minggu dan kucing jantan akan berlangsung selama 1-2 minggu.
- Diestrus merupakan fase dimana kucing betina dan jantan sudah mulai berovulasi atau dikawinkan serta berlangsung selama 30-40 hari. Selain itu fase ini juga merupakan fase akhir dari siklus birahi kucing
Kalau kucing kamu sudah memasuki fase estrus atau birahi, barulah kamu bisa segera menjadwalkan perkawinan mereka. Buat kamu yang belum tau seperti apa ciri kucing sedang birahi, berikut adalah ciri-cirinya:
- Sering mengeong-ngeong dengan suara yang keras atau kencang dan cenderung lebih berisik
- Memberontak untuk keluar dari kandang
- Pipis sembarangan atau spraying
- Lebih sering menggesek-gesekan tubuhnya
- Kucing betina akan menaikkan tubuh bagian belakangnya ketika dielus
- Menjadi lebih manja dan agresif
Atur Jadwal Perkawinan
Nah, jika kucing kamu mulai birahi, itu tandanya mereka sudah siap untuk dikawinkan dan bisa segera mengatur jadwal untuk mengawinkan keduanya diwaktu yang tepat.
Jadwalkan perkawinannya di hari pertama si kucing mulai birahi, hal ini supaya si kucing bisa kawin dengan lawan jenisnya lebih lama untuk bisa menghasilkan atau membuahi si betina.
Satukan Dalam Kandang Yang Sama
Nah, jika kamu sudah mengetahui seperti apa tanda atau ciri kucing sudah mulai birahi seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Kamu bisa segera menyediakan kandang yang lebih besar atau luas untuk kedua kucing tersebut dan memasukkan mereka ke dalam kadang yang sama.
Hal ini menjadi awal mula untuk keduanya saling menarik perhatian satu sama lain sebelum akhirnya kawin dan melepas kerinduannya setelah dipisahkan dalam waktu yang cukup lama. Dengan begitu kucing akan saling bermanja-manjaan sampai akhirnya mereka pun kawin.
Biarkan Selama Berhari-Hari
Sesudah memasukkan kedua kucing tersebut dalam kandang yang sama, kamu perlu memberikan waktu untuk mereka agar bisa kawin sampai keduanya saling terpuaskan. Sama halnya seperti manusia, mereka juga butuh yang namanya quality time untuk berduaan.
Karena mau bagaimanapun juga untuk proses kawin kucing pastinya membutuhkan waktu yang cukup lama dan tidak cukup sekali kawin saja sampai akhirnya bisa menghasilkan atau kucing betina bisa hamil. Maka dari itu biarkan keduanya untuk tetap bersama sampai akhir.
Pastikan Kucing Berhasil Kawin
Terakhir adalah dengan memastikan kalau kucing kamu berhasil kawin dengan lawan jenisnya. Jika kucing kamu berhasil kawin bisa kamu lihat dari beberapa perubahan berikut:
- Kucing Akan Menjadi Lebih Tenang
- Siklus Birahi Kucing Akan Berakhir
- Nafsu Makan Meningkat
- Lebih Rileks dan Banyak Tidur
- Sensitif Terhadap Kehadiran Kucing Lain
- Terjadi Pembuahan
- Adanya Perubahan Kelenjar Susu
- Perut Mulai Membesar
- Sering Muntah di Pagi Hari
Jangan lupa juga untuk memisahkan keduanya sesudah kawin, karena kucing jantan dan betina akan menunjukan perilaku yang tidak biasa setelah mereka kawin. Kucing betina biasanya akan langsung menghilangkan jejak bau dari kucing jantan dengan menjilati tubuhnya dan jantan akan menghindari karena takut di cakar kucing betina.
Itulah cara mengawinkan kucing jantan penakut yang mungkin perlu untuk kamu ketahui, agar kamu bisa dengan mudah mengawinkan kucing jantan penakut kamu di rumah. Hindari terlalu memaksakan si kucing untuk kawin secara tiba-tiba, karena akan membuatnya lebih ketakutan.
Usahakan untuk membuat si kucing tidak ketakutan, baik dengan kamu sebagai pemilik ataupun dengan kucing lainnya. Biarkan kucing kamu untuk bisa berinteraksi dengan kucing-kucing lainnya agar tidak penakut terus dan agar tidak kabur. Good Luck semoga membantu.
Comments are closed.