Saturday, 06 Jul 2024

Cara Mengatasi Kucing Betina Birahi Tanpa Dikawinkan

6 minutes reading
Saturday, 2 Sep 2023 23:06 0 232 Sela Rahma

Nesiaverse.com – Bagaimana cara mengatasi kucing betina birahi tanpa dikawinkan? Apa yang harus dilakukan? Kalau begitu langsung saja baca artikel ini sampai selesai, jika kamu ingin mencari tahu terkait cara untuk mengatasi kucing betina birahi tanpa harus kawin.

Kucing juga bisa lho, merasa libido atau birahinya naik ketika mereka masuk dalam masa kawin. Masa dimana mereka waktunya untuk melakukan kawin dengan pejantan agar bisa mendapatkan keturunan, mungkin sebagian orang menganggap musim kawin kucing itu gak menentu tapi nyatanya kucing merupakan hewan yang selalu melakukan rutinitasnya teratur.

Maksudnya kucing memiliki siklus hidup yang tidak berubah-ubah atau sudah ditentukan oleh mereka. Makanya ada yang namanya musim kawin kucing dan mereka pada saat itu birahinya akan naik serta harus segera dikawinkan supaya si kucing tidak rewel. Tapi bagaimana kalau kamu tidak mau mengawinkan si kucing? Yah, bisa saja asal kamu mengatasinya dengan baik.

Lalu kalau begitu bagaimana cara mengatasi kucing betina birahi tanpa dikawinkan? Nah, disini akan memberikan beberapa tips atau cara untuk mengatasi masalah kucing betina birahi tanpa dikawinkan dengan pejantan. Jadi simaklah penjelasannya di bawah ini dengan seksama!

Cara Mengatasi Kucing Betina Birahi Tanpa Dikawinkan

Cara Mengatasi Kucing Betina Birahi Tanpa Dikawinkan

Sebelum itu ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu mengenai siklus birahi kucing dan ciri-ciri kucing betina sedang birahi. Penting sekali untuk kamu kenali hal itu, agar dapat kamu ketahui seputar kucing birahi serta akan mudah juga untuk kamu atasi hal itu.

Kucing akan menghadapi atau melalui beberapa fase sebelum pada akhirnya mereka birahi dan kawin dengan lawan jenisnya. Karena kucing memiliki siklusnya tersendiri dalam hal ini, termasuk pada kucing betina. Nah, berikut ada beberapa siklus kucing birahi, diantaranya:

  1. Proestrus merupakan fase yang dimana mereka belum ada ketertarikan satu sama lain. Biasanya dalam fase ini kucing jantan akan mendekati si betina terlebih dahulu dan lebih banyak tingkah, namun kucing betina dalam fase ini akan cuek-cuek saja pada pejantan.
  2. Estrus atau birahi merupakan fase dimana si kucing akan memuncak birahinya dan berlangsung selama 7 hari atau bahkan lebih.
  3. Interestrus merupakan fase yang terjadi dimana si kucing belum berovulasi dan berlangsung selama 13-18 hari sampai proestrus dimulai lagi atau kucing betina belum dikawin-kawinkan. Jika kucing betina belum dikawinkan maka fase ini akan berlangsung selama 2-3 minggu dan kucing jantan akan berlangsung selama 1-2 minggu.
  4. Diestrus merupakan fase dimana kucing betina dan jantan sudah mulai berovulasi atau dikawinkan serta berlangsung selama 30-40 hari. Selain itu fase ini juga merupakan fase akhir dari siklus birahi kucing.

Biasanya kucing betina akan mengalami masa estrus atau panas selama 3-8 hari lamanya, tapi jika kamu segera mengawinkan si kucing masa estrus akan berakhir seketika. Nah, kalau untuk kucing betina yang tidak dikawinkan biasanya akan lebih lama berakhirnya, yaitu 2-3 minggu lamanya. Selain itu ada ciri-ciri kucing betina yang sedang birahi, diantaranya adalah:

  • Bulu kucing akan mengalami kerontokan, hal ini terjadi karena bawaan hormon atau hormonal kucing ketika sedang mengalami masa birahi.
  • Kucing betina akan semakin manja dan ketika kamu elus-elus mereka akan menaikan bagian tubuh belakangnya.
  • Mengeluarkan suara berat atau mengeong-ngeong kencang sebagai tanda untuk menarik perhatian lawan jenis, memberitahukan bahwa si kucing sedang birahi dan siap kawin.

Nah, jika kucing betina kamu menunjukan ciri-ciri seperti diatas sudah dipastikan bahwa mereka sedang birahi dan minta untuk segera dikawinkan. Namun, untuk kamu yang tidak ingin membiarkan kucing sampai kawin, bisa lakukan cara-cara berikut ini untuk mengatasinya yaitu sebagai berikut:

Mengisolasi si Kucing Saat Birahi

Upaya untuk pencegahan kucing betina kamu kawin dengan si pejantan adalah dengan cara mengisolasinya ketika mereka sedang birahi. Walaupun terdengar cukup kejam untuk si kucing sampai di isolasi, tapi cara ini merupakan salah satu solusinya yang bisa kamu lakukan sendiri.

Cukup hanya dengan mengisolasinya sampai masa birahi mereka berakhir, atau kalau kamu tidak tega mengisolasi si kucing, kamu hanya cukup menghindari kucing betina kamu untuk keluar rumah dan menjauhinya dari jangkauan kucing-kucing jantan agar tidak mendekatinya.

Berikan Obat Penenang

Jika kamu tidak cukup mampu untuk menahan kucing betina agar tidak kawin saat mereka sedang birahi, kamu bisa membawa kucing betina kamu ke dokter hewan atau konsultasi untuk memberikan obat penenang untuk si kucing atau obat penurun birahi agar kucing bisa tenang.

Karena kucing yang sedang birahi biasanya mereka akan semakin agresif dan hiperaktif, bahkan sering kali mengeong-ngeong kencang untuk menarik perhatian si pejantan. Maka dengan memberikan obat penurun birahi kepada si kucing, mereka akan jadi semakin tenang.

Beri Aroma Terapi

Selain memberikan obat penenang atau penurun birahi, kamu bisa gunakan aroma terapi yang dapat merilekskan si kucing ketika sedang birahi agar menjadi lebih tenang. Selain itu dengan cara ini juga sangat aman dilakukan, karena selain itu kucing akan menjadi tenang tidak stress.

Biasanya ada alat khusus untuk memberikan aroma terapi untuk kucing, yaitu salah satunya adalah diffuser feliway cat yang bisa kamu gunakan dan aktifkan alat tersebut untuk menyebarkan aroma yang bisa menangkan si kucing yang sedang mengalami birahi memuncak.

Atur Suhu Ruangan

Ketika kucing sedang merasa birahi mereka akan mengalami masa panas atau biasa disebut masa estrus. Saat kucing kamu sedang dalam fase ini, tentunya kucing akan menjadi lebih rewel, berisik dan banyak tingkah menjadi lebih hiperaktif yang membuatnya tidak bisa diam.

Maka cara untuk menenangkan kucing yang sedang birahi ini adalah dengan memberikan kehangatan atau atur suhu ruangan tempat tinggal si kucing agar terasa lebih hangat, sehingga kucing akan menjadi lebih tenang dan nyaman serta masa estrusnya akan berlalu dengan baik.

Bersihkan Litter Box si Kucing

Kucing betina yang sedang birahi mereka akan mengeluarkan aroma urine yang berbeda dari biasanya, hal itu bertujuan untuk memancing kucing jantan dengan aroma urinenya yang memikat si pejantan nantinya untuk segera menghampiri kucing betina untuk diajak kawin.

Selain itu kucing betina juga akan jadi pipis sembarangan, maka dari itu rutin-rutin membersihkan litter box tempat kucing betina kamu buang air kecil agar tidak meninggalkan bau urine bekas si kucing betina. kamu juga bersihkan tempat lain yang terkena pipis kucing.

Ajak Kucing Bermain

Upaya untuk mengalihkan dari birahinya adalah dengan mengajak kucing kamu bermain bersama supaya bisa teralihkan. Sebisa mungkin ajak kucing kamu bermain di rumah saja untuk menghindari kucing betina bertemu dengan kucing jantan ketika sedang bermain.

Kamu bisa memberikan tumbuhan catnip saat mengajaknya bermain, agar si kucing mencium aroma yang menenangkan dari catnip tersebut sehingga birahinya dapat teralihkan dengan baik. Selain itu catnip juga merupakan tumbuhan yang disukai sekali oleh si kucing agar tidak stress.

Sterilkan Kucing

Buat kamu yang tidak ingin ribet dan memang tidak begitu suka kucing kamu kawin atau nantinya akan birahi dan hamil melahirkan anak-anak kucing, mending kamu coba sterilkan kucing kamu agar tidak lagi dapat merasakan birahi dan memiliki keturunan nantinya.

Selain itu daripada melakukan hal-hal yang ekstrim untuk mencegah kucing agar tidak birahi dan lebih beresiko, ada baiknya dengan mensterilkan kucing kamu. Dengan begitu si kucing tidak akan lagi mengalami hal seperti ini dan menjadi lebih sehat juga daripada menahannya.

Itulah beberapa cara mengatasi kucing betina birahi tanpa dikawinkan yang mungkin perlu untuk kamu ketahui, agar bisa mengatasi kucing betina kamu di rumah yang sedang birahi tanpa harus dikawinkan dengan si pejantan.

Pastikan kamu tidak membuat si kucing menjadi stress, jangan terlalu sering menahan si kucing untuk tidak dikawinkan juga secara terus menerus dalam jangka panjang jika tidak disterilkan. Good Luck semoga membantu.