Cara Melatih Kucing Agar Bisa Dipanggil

Nesiaverse.com – Memberikan sebuah nama untuk hewan peliharaan seperti kucing, dapat menjadi salah satu cara melatih kucing agar bisa dipanggil. Sudah menjadi hal yang wajar saat  kamu memberikan sebuah nama panggilan bagi kucing kesayangan di rumah agar lebih akrab.

Memberikan mereka sebuah nama juga lebih mempermudah kita untuk berkomunikasi kepada si kucing. Memanggilnya untuk melakukan sesuatu, memberikan perintah, dan larangan ketika kucing bertingkah nakal atau melakukan perbuatan yang dapat berdampak bahaya bagi kucing.

Mungkin di awal pertama saat kucing mendapatkan sebuah nama pastinya mereka masih belum terbiasa akan hal itu. Ketika dipanggil pus si kucing tidak akan langsung menghampiri kamu atau merespon panggilan itu, perlu melakukan pelatihan yang lebih intens agar terbiasa.

Lalu kalau begitu bagaimana cara melatih kucing agar bisa dipanggil? Nah, disini akan memberikan beberapa tips atau cara untuk melatih kucing agar bisa dipanggil oleh kamu secara menyeluruh, dijamin efektif. jadi langsung saja simak ulasannya di bawah ini dengan seksama!

Cara Melatih Kucing Agar Bisa Dipanggil

Melatih kucing agar bisa melakukan sesuatu sesuai yang kita perintahkan memang sangat menarik dan pastinya membutuhkan waktu yang tidak sebentar sampai mereka terbiasa. Perlu yang namanya sabar dan konsisten seperti halnya guru mengajari banyak hal pada muridnya.

Hanya saja objek eksperimennya adalah kucing yang merupakan hewan dengan mempunyai naluri dan insting, bukan akal ataupun pikiran seperti manusia. Tapi, walaupun begitu kucing adalah tipikal hewan yang dapat beradaptasi dengan lingkungan atau kebiasaan barunya.

Asalkan kamu bisa melatihnya dengan baik dan benar, dilakukan secara berulang kali sebagai rutinitasnya sampai kucing bisa menerapkan kebiasaan tersebut sebagai kesehariannya. Bukan hal yang mustahil bagi kamu melatih seekor kucing agar dapat mengerti saat dipanggil.

Karena pada dasarnya kucing menggunakan insting mereka untuk memahami segala kondisi di sekitar lingkungan mereka dengan baik. Kucing juga mampu merasakan aura negatif dan positif yang ada disekitarnya. Sudah menjadi naluri alami mereka sebagai hewan predator.

Kucing juga bisa merasakan emosional dari pemiliknya dan dapat mengerti bahasa manusia melalui gerak-gerik kita atau gestur serta suara. Jadi buat kamu yang ingin melatihnya melakukan atraksi, melakukan hal seperti manusia lakukan, atau hanya sekedar bisa dipanggil.

Tentu saja bisa kamu lakukan dan memberikan pelatihan khusus kepada mereka. Hal yang perlu kamu pastikan terlebih dahulu sebelum melatihnya adalah pastikan kondisi kucing sedang baik dan bisa beraktivitas lancar, serta perhatikan juga kondisi mental mereka.

Karena kalau kucing sedang dalam kondisi stress atau depresi, hanya akan memperburuk keadaannya dan itu berpengaruh juga pada kesehatan fisiknya. Nah, berikut ada beberapa cara melatih kucing agar bisa dipanggil yang dilansir dari Readers Digest, diantaranya adalah:

Membuat Suara Dengan Nada Tertentu

Cara pertama yang perlu kamu lakukan untuk melatihnya adalah membuat suara dengan nada tertentu. Kamu bisa mencoba memberikan kucing nama panggilan agar lebih mudah saat dipanggil. Contohnya kamu bisa memberikan nama pada si kucing dengan sebutan mpuss.

Cobalah untuk lebih sering memanggil kucing sesuai nama panggilannya, supaya mereka terbiasa saat dipanggil ‘mpuss’ terus menerus perlahan-lahan si kucing akan mulai merespon. Buatlah nada yang khas saat memanggil namanya, agar si kucing dapat membedakannya.

Misalnya kamu menggunakan nada rendah atau nada tinggi saat memanggilnya, sebagai tanda kalau majikannya menggunakan nada suara yang rendah dan lembut berarti sang majikan sedang memanggilnya. Dengan begitu kucing dapat mengenali suara kamu dan menghampiri.

Melatihnya di Waktu Yang Tepat

Ketika kamu sudah menentukan nama dan nada suara yang khas untuk memanggil si kucing, latihlah mereka di waktu makannya. Karena melatihnya di jam makan si kucing jauh lebih efektif agar mereka bisa dipanggil dan akan langsung menghampiri kamu pada waktu itu juga.

Kucing mampu merespon dan mempelajari isyarat dari kita hanya melalui suara yang kamu isyaratkan, seperti memanggil namanya. Pada dasarnya suara yang kamu keluarkan dengan nada khas tertentu dapat mengasosiasikan kucing untuk melakukan sesuatu, seperti makan.

Kamu juga bisa sambil mengetuk-ngetuk wadah makannya atau hanya sekedar mengeluarkan suara dari plastik makanan mereka sambil memanggilnya, si kucing akan langsung merespon dan mulai mengerti kalau ketika dipanggil artinya waktu mereka makan kini saatnya telah tiba.

Mulai Memanggilnya Dari Jarak Dekat

Melakukan pelatihan untuk si kucing di awal-awal pertama, memang perlu membiasakan memanggilnya yang jarak dekat terlebih dahulu. Ketika mereka sudah mulai merespon panggilan kita, barulah melatihnya dari jarak yang lebih jauh secara perlahan dan bertahap.

Karena kucing juga pastinya perlu waktu untuk beradaptasi agar terbiasa, makanya lakukan saja secara bertahap sampai kucing mulai mengerti saat dipanggil. Selanjutnya kamu bisa melatihnya dari jarak jauh, agar nantinya kalau kucing sedang tidak di rumah bisa dipanggil.

Melatihnya di Kegiatan Lain

Selain melatihnya di waktu makan, kamu juga bisa melatihnya di waktu kegiatan si kucing yang lain. Misalnya di waktu main kamu dapat memanggil namanya sembari diiming-imingi suara dari mainannya. Supaya kucing bisa membedakan suara saat dipanggil makan dan mau main.

Kamu juga dapat melatih kucing untuk membiasakannya saat dipanggil di waktu istirahatnya. Caranya seperti biasa, kamu panggil namanya dan tunjukan kandang mereka sebagai isyarat kalau si kucing harus masuk ke kandangnya atau ketuk-ketuk pintu kandangnya sebagai tanda.

Tidak hanya itu saja, kamu bisa melatih kucing agar bisa dipanggil saat ingin memberi perintah atau larangan kepada si kucing. Misalnya melarang kucing untuk jangan mencakar sofa, lalu sebut nama panggilannya dengan nada lebih rendah untuk menunjukkan rasa tidak senang.

Lakukan Secara Berulang-Ulang Setiap Harinya

Lakukan semua point-point di atas secara berulang-ulang di setiap harinya. Terapkan hal itu untuk melatihnya, karena kedepannya kamu juga pasti akan lebih sering memanggilnya untuk makan, atau ketika mencari si kucing saat sedang tidak ada di rumah, jadi mereka bisa terbiasa.

Jangan lupa untuk memberikan mereka cemilan atas kerja kerasnya selama pelatihan, supaya kucing juga merasa senang dan tidak stress. Biasakan ketika memanggil kucing berikan mereka hadiah berupa cemilan saat menghampiri kamu, dan kasih sentuhan kasih sayang kepadanya.

Tidak lupa juga dengan memberikan waktu mereka untuk beristirahat setelah melatihnya seharian. Jangan sampai dipaksa agar mereka mengerti saat dipanggil, cukup lakukan sesi pelatihan selama 5 menit saja dan biarkan kucing istirahat terlebih dahulu sebelum di lanjut.

Itulah beberapa cara melatih kucing agar bisa dipanggil yang mungkin perlu untuk kamu ketahui, supaya kucing kamu bisa langsung menghampiri saat dipanggil. Membuat mereka jadi lebih penurut dengan memberikan suatu isyarat untuk memanggilnya agar bisa dipanggil.

Pastikan melatihnya secara konsisten dan sabar, jangan lupa juga memberikan waktu istirahat untuk kucing setelah memberikan pelatihan khusus agar tidak merasa stress dan kelelahan. Jangan membuat kucing tidak nyaman juga selama pelatihan. Good Luck semoga membantu.