Nesiaverse.com – Dimana untuk bayi yang baru lahir yang cenderung mengalami penyakit kuning namun hal ini yang bisa diatasi dengan melakukan menjemur, dengan berjemur matahari di pagi hari yang akan memberikan banyak manfaat untuk bayi namun ada yang bertanya sampai usia berapa bayi harus berjemur? Untuk mengetahuinya kamu bisa dengan simak ulasannya dibawah ini.
Menjemur bayi yang baru lahir di bawah sinar matahari pada pagi hari yang menjadi salah satu tradisi di Indonesia, dimana menurut dr Boy Abidin, Sp.OG (K) yang menyatakan bahwa dengan berjemur baik untuk kesehatan tulang bayi hal ini Provitamin D pada kulit manusia yang akan berubah menjadi vitamin D dengan berjemur.
Mungkin masih banyak moms yang mengira bahwa menjemur bayi dibawah sinar matahari dikarenakan terkena penyakit kuning namun untuk anggapan ini yang tidak seluruhnya salah, pada dasarnya dengan menjemur bayi yang bisa mengurangi risiko terkena berbagai penyakit salah satunya penyakit kuning.
Untuk kamu yang ingin tahu dengan sampai usia berapa bayi harus berjemur, maka kamu bisa mengetahuinya dengan menyimak ulasan di bawah ini.
Sampai Usia Berapa Bayi Harus Berjemur?
Untuk mengenai sampai usia berapa bayi harus berjemur? Sebenarnya untuk hal ini yang tidak terdapat batasan umur untuk menjemur bayi berada dibawah sinar matahari, namun secara umum untuk bayi baru lahir yang bisa langsung menjemurnya hingga berusia 1 minggu dan melakukannya secara teratur untuk membantu mencegah penyakit kuning.
Setelah bayi berumur 1 minggu maka moms yang dapat terus menjemurnya setiap hari atau bisa juga menguranginya dengan menjemur bayi setiap hari tidak ada salahnya justru akan membuat bayi menjadi sehat, bahkan hingga dewasa yang bisa menjemur diri berada dibawah sinar matahari hingga pukul 09.00 pagi hal ini dikarenakan hingga umur 20 tahun pembentukan tulang yang akan berlangsung.
Selain itu juga tentu saja moms perlu mengetahui dengan aturan dalam menjemur bayi yang baik dan tepat, adapun untuk aturan menjemur bayi yang baik diantaranya sebagai berikut:
- Menutupi mata bayi, dimana mata bayi yang masih baru lahir sangat riskan dengan paparan cahaya jika terjadi kesalahan sedikit yang dapat menyebabkan kebutaan sehingga saat menjemur bayi untuk menutup mata bayi dengan menggunakan kacamata hitam agar tidak terkena sinar matahari langsung.
- Menggunakan pakaian, memang dalam menjemur bayi yang sebaiknya tidak menggunakan pakaian namun untuk bayi yang baru lahir yang sensitif, maka kamu bisa dengan menggunakan pakaian yang tipis agar tidak merasa gerah dan juga sinar matahari yang masih dapat menembus kulit.
- Waktu yang baik untuk menjemur bayi yaitu dari pukul 07.00 hingga 09.00 WIB dan lakukannya selama 15 menit pada masing-masing dada dan punggung, jangan sampai kelamaan hal ini yang dapat meningkatkan risiko terkena hipertiroid.
- Selalu dampingi bayi selama berjemur dan moms bisa dengan memangku bayi sehingga moms juga yang dapat berjemur agar tubuh tetap sehat.
Dengan melakukan berjemur untuk bayi yang tentu saja memberikan banyak manfaat untuk kesehatan bayi, untuk manfaat dari berjemur yaitu sebagai berikut:
Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Untuk bayi baru lahir yang memiliki sistem kekebalan tubuh masih rendah dan ini sangat rentan terkena kuman dan virus penyakit, dengan menjemur bayi dibawah sinar matahari yang akan meningkatkan kekebalan tubuh bayi hal dikarenakan sinar matahari yang mengandung antioksidan yang bisa melawan virus yang masuk ke dalam tubuh bayi.
Mencegah Penyakit Kuning
Penyakit kuning pada bayi yang terjadi dari kadar bilirubin yang tinggi di dalam tubuh dan kondisi ini yang berakibat bayi yang memancarkan rona kuning untuk peningkatkan ini yang biasa terjadi pada hari ke 3 hingga 5, untuk membantu dalam mengurangi kadar bilirubin di dalam darah pada bayi dengan cara menjemur bayi dibawah sinar matahari pagi.
Membantu Pembentukan Tulang
Sinar matahari yang mengandung vitamin S dan mineral kalium yang cukup tinggi dan ini memiliki peran penting untuk membantu dalam proses pembentukan tulang bayi, sehingga dengan melakukan menjemur bayi di bawah sinar matahari yang bisa meningkatkan kekuatan tulang, otot dan juga pertumbuhan gigi.
Mencegah Stres pada Bayi
Kondisi bayi stres yang dapat terjadi karena bayi kaget dan juga merasa terancam, untuk bayi yang stres biasanya ditandai dengan bayi yang terus menangis tanpa adanya keluhan haus atau lapar dan sakit, sehingga dengan menjemur bayi yang bisa membantu untuk mengatasi atau mencegah stres pada bayi.
Dengan menjemur tubuh bayi yang akan merasa hangat dan juga membantu untuk melepaskan hormon endorphin pada tubuh bayi, dimana untuk hormon endorphin ini yang digunakan untuk melawan stres terjadi pada bayi sehingga dengan begitu bayi yang akan merasa tidur nyenyak dan rileks.
Menghangatkan Bayi
Untuk manfaat terakhir yang bisa didapatkan dari menjemur bayi dibawah sinar matahari yaitu akan membuat bayi menjadi hangat, selain itu juga membantu untuk melunakan lendir di dalam pernapasan sehingga dengan begitu keluar dan mencegah alergi pada bayi, dimana biasanya bayi yang terlahir dengan kulit yang tipis sehingga mudah terkena suhu dingin.
Mungkin hanya itu saja ulasan mengenai sampai usia berapa bayi harus berjemur jawabannya tidak ada batasannya, semoga dengan adanya ulasan diatas bisa membantu dan bermanfaat.