Nesiaverse.com – Sebelum memutuskan untuk menjalani suatu usaha, kamu harus mengetahui resiko dari usaha angkringan. Berjualan makanan merupakan salah satu usaha yang sangat digemari, yang mana berjualan bisa dilakukan secara online maupun secara langsung. Angkringan sendiri merupakan salah satu tempat untuk kami berjualan berbagai macam makanan dan mudah untuk dilakukan. Namun, sebelum memulai usaha angkringan kamu harus mengetahui resiko dari usaha satu ini.
Di angkringan, makanan yang dijual ada berbagai macamnya, kamu bisa menjual nasi uduk, nasi kucing, sate usus, es kopi, es teh dan masih banyak lainnya. Selain itu angkringan juga memiliki harga yang terbilang murah, cita rasa dari makanan angkringan juga tidak kalah enak dari makanan yang dijual di tempat lainnya.
Resiko Usaha Angkringan Yang Harus Kamu Ketahui
Berjualan makanan adalah salah satu kegiatan atau usaha yang sangat digemari. Kamu dapat menjualnya secara online, mendaftarkan ke aplikasi seperti Shopee Food, Grabfood atau GoFood. Yang mana kamu juga dapat menjualnya secara langsung dengan membuka warung angkringan. Angkringan adalah salah satu tempat untuk penjualan berbagai jenis makanan. Namun, tentunya ada resiko usaha angkringan juga.
Belakangan ini bisnis angkringan mulai menjamur di berbagai daerah di Indonesia. Karena bisnis atau usaha angkringan ini memang menawarkan menu-menu yang sederhana namun lezat. Angkringan juga dikenal sebagai salah satu tempat makan yang menjual berbagai jenis makanan dengan harga yang sangat terjangkau. Sehingga tidak mengherankan jika banyak orang yang tertarik untuk terjun di bidang usaha angkringan.
Angkringan masuk ke dalam kategori usaha kuliner, yang menang diawali dengan modal yang cukup kecil. Selain itu angkringan dikenal karena penjualannya hanya di malam hari dan bisa dilakukan oleh kamu yang memiliki kesibukan di pagi harinya. Hal ini menjadikannya sebagai sumber pemasukan tambahan.
Bisnis atau usaha angkringan juga menjadi salah satu usaha yang populer karena memiliki beragam jenis pilihan makanan dan minuman dengan harga yang cukup murah.
Untuk memulai usaha angkringan ini kamu dapat mengawalinya dengan mulai mengaplikasikan di area pinggiran jalan raya, area keramaian yang banyak orang hingga tempat wisata. Kamu juga bisa memegang konsep gerobak dan tidak membuka bangungan permanen seperti restoran atau cafe. Sehingga lebih memudahkan kamu menekan dana yang lebih besar.
Ada berbagai ancaman atau resiko yang harus kamu ketahui, dan menjadikan pertimbangan mengenai usaha angkringan. Nah, berikut kami sudah merangkum beberapa resiko usaha angkringan yang wajib kamu ketahui.
Resiko Banyak Saingan Pelaku Usaha Angkringan
Psiko pertama adalah banyak saingan pelaku usaha angkringan di berbagai daerah khususnya. Bahkan setiap desa untuk saat ini di daerah perkotaan saja sudah banyak sekali tempat makan angkringan. Jadi, sebelum kamu memulai alangkah lebih baiknya menganalisa lingkungan atau lokasi yang akan kamu jadikan tempat usaha atau berjualan angkringan.
Jika kamu sudah memiliki tekad untuk membuka usaha angkringan, maka kamu harus bisa diunggulkan dari segi persaingan. Misalnya kamu memiliki makanan yang jauh lebih lezat dan harga yang lebih terjangkau. Maka, pastinya mudah bagi kamu untuk mendapatkan pembeli baru.
Kamu disarankan untuk membuat daftar harga yang tertera,sehingga mudah diketahui oleh para pembeli dan memilih menu makanannya. Dan alangkah lebih baiknya jika kamu memiliki menu rekomendasi bagi para pembeli.
Perizinan Lapak Angkringan
Perizinan lapak angkringan atau permasalahan surat izin usaha dari masyarakat sendiri memang tidaklah mudah untuk dilakukan. Terlebih ketika usaha angkringan yang akan dijalani oleh kamu di pinggir jalan raya maupun lingkungan ramai lainnya.
Hal ini dikarenakan akan terkait dengan ketenangan orang yang tinggal di area tersebut dengan angkringan pun bisa menjadi salah satu alasan yang cukup kuat. Sehingga perizinan usaha harus dan sangat diperlukan, bagi pelaku bisnis atau usaha angkringan. Karena jika tidak bisa diganggu oleh orang lain yang tidak suka. Maka, solusinya kamu dapat menghubungi RT atau TW di daerah setempat, untuk mengurus dan meminta perizinannya.
Kalah Modal Dnegan Penemabang Usaha Lainnya
Selanjutnya, adapun resiko dari usaha angkringan dimana kamu bisa kalah modal dari pengemabng usaa. Tentunya dalam usaha angkringan juga tidak akan bisa lepas dari pengembangan menu ataupun tempat penjualannya. Sejak awal kamu harus memulainya secara personal dari segi pendanaan yang menggunakan uang kamu sepenuhnya.
Sehingga sangat dibutuhkan untuk melengkapi berbagai data dan surat perizinan usaha, dimana kamu dapat mengajukan ke teman atau pebisnis untuk memulai usaha angkringan. Kamu juga tidak boleh sungkan mengenai pelayanan dan menu yang akan disediakan. Karena kamu akan mendapatkan pengalaman baru untuk meningkatkan dna improve lagi mengenai usaha angkringan kamu.
Nama atau Branding Angkringan
Resiko usaha angkringan lainnya adalah brand dan branding dari angkringan. Begitu banyaknya usaha angkringan yang mengabaikan sebuah branding. Padahal dalam usaha sendiri justru branding atau badan merupakan salah satu hal yang penting untuk membangun perkembangan.
Meskipun kamu baru memulai tahapan usaha angkringan, namun penting sekali kamu lebih mengenal dan memiliki ciri khasnya sendiri. Pada tahap awal kamu harus memikirkan cara untuk memulainya yang mana harus fokus ke modal dan aset. Namun,jika kamu sudah merencanakan dari awal, misalnya mengenai branding ini ketika ada penggusuran tidak akan menjadi salah satu masalah. Justi dapat membuka pangsa pasar yang jauh lebih luas lagi.
Kondisi Cuaca Yang Tidak Menentu
Angkringan merupakan usaha yang memiliki konsep yang diusung jualan di sore hingga tengah malam. Hal ini merupakan salah satu ciri khas dari usaha angkringan. Sehingga nantinya bisa menjadi salah satu hal yang harus kamu perhitungkan. Mulai dari kebiasaan masyarakat sekitar di jam-jam yang ramai akan kendaraan yang lalu lalang.
Cuaca juga tidak bisa dipastikan akan terang atau memiliki risiko hari hujan. Tentunya kamu harus mengetahui bahwa sebagian besar dari dagangan angkringan adalah masak tidak bisa disimpan dalam waktu yang lama atau lebih dari 1 hingga 2 hari. Hal inilah yang harus kamu perhatikan dalam membuat stok makanan.
Dagangan Angkringan Cepat Basi
Angkringan memang merupakan warung yang menjual jenis makanan yang masuk kategori makanan cepat basi. Sehingga inilah resiko usaha angkringan yang cukup besar. Karena kamu akan dituntut untuk dapat menjualnya dalam jumlah dan waktu terbatas.
Sehingga untuk menyiasati resiko ini kamu dapat membuat akun media sosial yang mana dapat menawarkan jasa pengantaran makanan jika ingin memulai usaha angkringannya. Sehingga akan memiliki peluang yang baik untuk mendapatkan asupan yang tepat tanpa harus rugi karena makanan yang tersisa dan berakhir basi.
Selain itu kamu dapat menggunakan trik diskon di penghujung waktu berjualan angkringan akan mendekati waktunya tutup. Cara satu ini juga terhitung ampuh, karena orang-orang akan membelinya sebagai penambah lauk atau menu makan ketika di rumah.
Menu Yang Kurang Diminati
Berikutnya resiko dari usaha angkringan adalah menu yang kurang diminati pembeli. Hal ini dilatarbelakangi dengan hidangan yang memang kurang diminati atau disukai para pembeli. Biasanya dikarenakan citarasa, keberhasilan, makanan yang lezat. Maka, untuk mengatasinya kamu dianjurkan mencari suplier yang benar-benar menjaga kualitas yan rasa yang lezat dan memiliki banyak peminatnya.
Resiko Banyak Pengemis, Pengamen dan Preman
Terakhir ada resiko yang cukup meresahkan, yaitu resiko banyaknya preman, pengemis hingga pengamen. Tentunya kamu tidak ingin baru buka sudah diganggu oleh pengamen, pengemis apalagi preman yang meminta uang bukan? apalagi ketika berusaha mengusirnya bisa terlibat masalah besar nantinya.
Permasalah satu ini harus diatasi juga, dimana kamu harus menyisihkan uang khusu untuk preman dan pengemis. Jadi ketika kamu sedang melayani pembeli kamu tidak akan tergantung. Namun, jika permasalahanya adalah preman, hal ini biasanya berkaitan dengan upeti keamanan atau hal wilayah dengan jumlah uang yang cukup besar.
Maka, untuk menyelesaikannya kamu sarankan untuk melakukan diskusi hal ini sebelum memulai usaha angkringan,dengan pihak setempat. Jangan Lupa memberikan kesan dan keramahan dengan begitu kamu akan mendapatkan solusi yang baik juga. Sehingga bisnis angkringan kamu akan berjalan dengan lancar dan baik tanpa hambatan.
Nah, demikian pembahasan rangkaian informasi terkait resiko dari usaha angkringan. Dengan mengetahui beberapa risiko di atas, maka akan menjadi rambu untuk mempersiapkannya sedari awal, dan bisnis atau usaha kamu akan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.