5 Posisi Tidur Untuk Mengurangi Nyeri Haid

Nesiaverse.com – Ada beberapa posisi tidur yang bermanfaat untuk membantu mengurangi nyeri haid yang dialami. Sebagian besar perempuan yang tengah menstruasi atau pra menstruasi dirinya tidak jarang mengalami rasa nyeri atau kram perut yang mengganggu. Sehingga hal ini tidak hanya mengganggu produktivitas harinya saja, bahkan jika kambuh di malam hari, hal ini dapat mengganggu waktu istirahat atau tidur. 

Sakit perut karena haid ini memiliki beberapa golongan, dari yang ringan hingga ekstrim. Nyeri akhir atau dismenore ini adalah kondisi yang menang wajar terjadi pada wanita yang tengah dalam periode menstruasinya. Sehingga gejala seperti sakit perut, kram, nyeri bagian pinggul hingga punggung adalah hal yang biasa. Namun, tentunya hal ini membuat kamu tidak nyaman, khususnya ketika menjelang waktu tidur. Sehingga penting untuk mengetahui posisi tidur untuk mengurangi nyeri haid

Posisi Tidur Untuk Mengurangi Nyeri Haid

Advertisment

Ketika sedang mengalami periode menstruasi, maka rahim akan mengalami kondisi kontraksi yang bertujuan untuk mengeluarkan lapisan rahim atau peluruhan yang tidak terpakai. Proses peluruhan inilah yang dapat memicu terjadi dan timbulnya rasa nyeri haid di area perut bagian bawah. Sehingga dapat mengganggu aktivitas dan kenyamanan sehari-hari, salah satunya menjelang waktu tidur. 

Advertisment

Rasa nyeri menstruasi ini dikarenakan adanya peningkatan kadar prostaglandin selama periode menstruasi berlangsung. Banyak sekali orang-orang yang meyakini, jika tidur merupakan salah satu cara paling efektif untuk membantu meredakan rasa nyeri dari haid ini. Namun, kondisi hormon yang tidak stabil ketika menstruasi, akan menyebabkan sebagian besar wanita akan mengalami gangguan atau kesulitan untuk tidur. 

Selain itu ada juga beberapa wanita yang tidak bisa tidur karena rasa nyeri haid yang terus meningkat menjelang waktu tidur, sehingga tidak bisa tidur nyenyak yang memiliki tujuan untuk meredakan nyeri haid itu sendiri. Maka untuk mengatasi permasalahan tersebut, penting bagimu untuk mengetahui beberapa posisi tidur yang tepat, untuk mengurangi nyeri haid atau menstruasi menjelang waktu tidur. 

Nah, berikut kami sudah merangkum beberapa posisi tidur yang tepat, sehingga dapat kamu terapkan untuk mengatasi nyeri perut ketika haid. Posisi tidur yang dapat dilakukan untuk mengurangi nyeri haid antara lain:

Tidur Meringkuk atau Fetal

Posisi tidur pertama untuk mengurangi gangguan nyeri haid menjelang tidur adalah tidur meringkuk atau fetal. Metode yang dikenal sebagai tidur fetal ini mampu digunakan untuk membantu meredakan nyeri ketiak hair, yang mana mengambil nama karena posisi tidur yang memang menyerupai posisi janin ketika dalam kandungan. 

Untuk melakukan posisi tidur meringkuk ini, kamu cukup berbaring menyamping, kemudian lanjutkan dengan posisi menekukkan kedua kaki, sehingga nantinya lutut akan sejajar dengan dada. Posisi tidur meringkuk atau fetal ini juga akan membuat otot di perut menjadi lebih rileks, sehingga mampu mengurangi tekanan pada punggung hingga bagian bawah. 

Tidur Berbaring Ke Arah Samping

Selain meringkuk, kamu dapat mengatasi gangguan nyeri ketika haid dengan menggunakan posisi tidur berbaring ke samping. Tidur menyamping merupakan salah satu posisi yang sering kali digunakan oleh banyak orang. Namun,untuk membantu meredakan nyeri haid, kamu memang memerlukan penyesuaian posisi tubuh dengan baik dan benar. 

Cara untuk melakukan posisi berbaring ketika haid adalah dengan meletakan bantal di bagian bawah leher dan di antara paha. Penempatan bantal ini memiliki fungsi guna untuk mengurangi tekanan pada area tulang belakang dan panggul secara bersamaan. Sehingga nantinya dapat membantu untuk mengurangi rasa nyeri haid yang kamu rasakan. Selain itu kamu bisa tidur dengan cepat, nyaman dan tidak terganggu dengan rasa nyeri haid di perut atau anggota badan lainnya. 

Tidur Tengkurap

Posisi tidur untuk mengurangi permasalahan nyeri haid alirannya adalah posisi tidur tengkurap. Meskipun tidak semua orang bisa merasa nyaman tidur dengan posisi tengkurap, namun tidak ada ruginya untuk mencoba posisi satu ini untuk mengurangi nyeri haid. Kamu harus memetakan posisi satu ini tidak akan memperparah rasa sakit yang dialami. 

Maka, untuk mendapatkan posisi yang tepat, kamu dianjurkan untuk meletakan bantal di area perut dan pinggul. Tidur telungkup atau tengkurap ini dipercaya bekerja secara efektif guna mengurangi tekanan pada bagian bawah, area punggung. Nah, kamu dapat mempraktikkan cara satu ini. 

Tidur Telentang

Jika kamu tidak terbiasa tidur dengan posisi tengkurap atau telungkup, dan menyamping. Maka, kamu bisa melakukan posisi alternatif tidur telentang, yang mampu mengurangi dan meredakan nyeri ketika haid. Posisi tidur satu ini dapat bekerja meredakan nyeri haid dengan baik. Kamu hanya perlu memastikan meletakan bantal di area bahwa leher di daerah bawah lutut.

Sama halnya, dengan tidur berbaring ke arah samping, dimana nantinya bantal yang kamu letakkan memiliki tujuan untuk mengurangi tekanan pada area tulang belakang di bagian punggung bawah. Maka, mampu membantu untuk meredakan nyeri ketika periode PMS atau hingga periode menstruasi berlangsung, tentunya secara bertahap. 

Pose Yoga Dewi Telentang

Selanjutnya, kamu dapat menggunakan posisi tidur untuk mengurangi nyeri haid dengan pose yoga dewi telentang. Posisi satu ini digunakan untuk meredakan nyeri haid. Posisi dewi telentang ini ada pada gerakan yoga atau supta baddha konasana. Pose satu ini dapat dilakukan dengan berbaring telentang amun, kondisi lutut yang menekuk. 

Kemudian biarkanlah lutut jatuh ke arah kanan dan kiri secara bersamaan, tentunya dengan menyatukan kedua telapak kaki atau kaki seperti duduk bersila, tapi tubuh dalam keadaan berbaring. Selain itu kamu dianukan meletakkan guling di sepanjang tulang belakang, hal ini guna memberikan sensasi nyaman. 

Lakukanlah pose yoga dewi telentang, sebagai posisi tidur untuk mengurangi nyeri haid. Kamu dapat melakukan pose yoga dewi telentang ini selama 5 hingga 10 menit lamanya, hingga tulang punggung dan pinggul kamu merasa lebih rileks lagi. Nantinya nyeri hadits kamu akan mereda, dan bisa tidur dengan nyaman. 

Selain memperhatikan posisi tidur yang tepat, kamu juga dapat melakukan beberapa cara lain untuk meredakan nyeri haid yang dirasakan. Nah, berikut beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk meredakan nyeri haid, selain posisi tidur yang diperbaiki. 

  • Meletakan bantal pemanas di area perut, bagian bawah untuk membantu meningkatkan aliran darah dan bekerja untuk membuat otot rahim lebih rileks. 
  • Mengonsumsi teh chamomile ataupun peppermint, yang mana keduanya memiliki efek untuk menenangkan,sehingga otot yang tegang menjadi rileks, dan rasa sakit akan mereda. 
  • Melakukan aktivitas olahraga ringan, misalnya yoga sebelum tidur. Hal satu ini berguna untuk membantu melepaskan dopamin yang mampu bekerja untuk menghilangkan rasa nyeri. 
  • Mandi menggunakan air hangat, hal ini sangat cocok membantu untuk membuat otot rahim dan sekitarnya lebih rileks dan aliran darah kembali lancar. 

Jika posisi tidur untuk meredakan nyeri ahir ini bekerja dengan baik, kamu dapat melakukannya di lain waktu. Nah, itulah ulasan mengenai beberapa anjuran posisi tidur untuk membantu mengurangi rasa nyeri ketika periode hair berlangsung. 

Jika rasa nyeri yang kamu alami tidak tertahankan dna tidak kunjung membaik atau sudah kronis dimana kamu tidak dapat melakukan aktivitas apapun. Maka, kamu jangan ragu untuk mengunjungi ahlinya dan berkonsultasi untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

haidnyeri haidposisi tidur