Nesiaverse.com – Ada beberapa jenis makanan yang harus diperhatikan dimana salah satunya adalah pantangan makanan penderita muntaber atau diare. Ada beberapa jenis makanan untuk diare yang sebaiknya kamu konsumsi dan juga sebaiknya untuk kamu hindari. Cara ini dilakukan untuk meredakan gejala tinja encer, dimana akan mengurangi frekuensi buang air besar dan mencegah resiko dehidrasi yang berakibat diare.
Diare merupakan salah satu kondisi yang dapat menyerang siapa saja dan umumnya berlangsung selama beberapa hari. Selain itu penyebab diare juga berbagai macam hal, tetapi yang paling sering adalah konsumsi jenis makanan yang kurang higienis atau kebiasaan tidak mencuci makanan sebelum makan. Nah, salah satu hal yang dapat dilakukan untuk mencegah kondisi muntaber kamu menjadi semakin parah, kamu dianjurkan untuk menghindari jenis makanan tertentu yang akan memperburuk kondisi aman atau pantangan.
Pantangan Makanan Penderita Muntaber
Saat seseorang mengidap muntaber, kamu harus mengonsumsi jenis makanan yang tertentu dimana hal ini dilakukan untuk tidak semakin memburuk dan mempercepat pemulihan. Misalnya bubur, makanan ini tentunya cukup ringan dan mudah dicerna oleh usus. Muntaber sendiri adalah penyakit yang menyerang pencernaan. Selain itu penyebab bisa virus, parasit dan bakteri. Selain itu akibat infeksi tersebut, perut yang mengalami peradangan sehingga dapat menimbulkan gejala berupa diare, mual, muntah hingga kram perut.
Siya gejala tersebut tidak semakin memburuk, maka kamu tidak boleh mengonsumsi sembarangan. Nah, aa beberapa makanan yang dianjurkan untuk kamu makan saat muntaber. Selain itu, ada beberapa jenis makanan yang harus kamu perhatikan dimana jenis makanan ini harus dihidnari kamu konsumsi karena dapat memperparah kondisi.
Nah, berikut kami sudah merangkum beberapa jenis makanan yang menjadi pantangan bagi penderita muntaber.
Produk Olahan Susu
Jenis makanan pertama yang dapat kamu konsumsi adalah produk olahan susu, produk olahan susus ini merupakan jenis makanan seperti mentega, keju hingga es krim. Dimana jenis makanan satu ini merupakan produk olahan susu tersebut dan dapat memperparah kondisi diare dan muntaber secara bersamaan.
Dimana diare akan membuat usus mengalami kesulitan dalam memproduksi enzim laktase yang diperlukan oleh tubuh untuk mencerna laktosa atau gula yang ditemukan di dalam produk usus. Nah, namun, konsumsi yogurt sendiri dapat mengandung probiotik justru dianjurkan ketika muntaber atau diare dimana produk olahan susu satu ini dapat meredakan diare.
Makanan Pedas
Makanan dasar masuk deretan pantangan makanan bagi para penderita muntaber. Makanan yang harus dihindari ketika diare selanjutnya adalah makanan pedas. Hal ini terjadi karena kandungan capsaicin yang berada di dalam makanan pedas seperti cabai. Capsaicin ini dapat mengiritasi saluran pencernaans ehingga memeprparah kondisi diare atau muntaber kamu.
Meskipun makanan nikmat, makanan pedas perlu dihindari ketika diare. Jika diare menetap hingga beberapa minggu, semakin parah atau disertai dengan gejala lainnya, misalnya warna tinja yang lebih gelap dan munculnya darah dan lendir pada tinja, mula , muntah, demam tidak kunjung hilang dan lemas. Maka, kamu dianjurkan untuk segera memeriksakan diri ke dokter secara langsung.
Minuman Berkafein
Kamu harus melakukan puasa minum kopi hitam ketiak menderita diare dan muntaber, dimana hal ini karena kandungan kafein di dalam kopi yang akan membuat tinja menjadi lunak. Selain itu, diuretik kafein dapat menyebabkan kondisi dehidrasi, atau kekurangan cairan yang akan memperburuk kondisi diare.
Pemanis Buatan
Makanan dengan pemanis buatan ini dilarang dikonsumsi ketika kamu diare dan muntaber. Sorbitol, manitol dan xylitol merupakan contoh atau kodnsisi pemanis buatan yang umumnya terdapat pada permen. Jika dibandingkan dengan gula biasa, bahan makanan pengganti gula ini diserap lebih lama oleh sistem pencernaan tubuh.
Ketika sampai usus besar, zat pemanis buatan yang tidak dicerna tubuh dengan baik akan dimana oleh bakteri usus. Gas kemudian akan dihasilkan sehingga menyebabkan diare atau muntaber akan menjadi semakin parah lagi. Pantangan makanan satu ini , harus kamu hindari karena kamu mengalami muntaber.
Buah Tinggi Asam
Pantangan makanan saat diare, berikutnya adalah buah tinggi asam salah satunya contoh buah yang dimaksud yaitu buah jeruk lemon, nanas, ceri, kismis dan anggur. Selain kandungan asam yang tinggi dalamnya, buah-buahan tersebut memiliki kandungan fruktosa yang tinggi.
Kandungan fruktosa harus dihindari ketika kamu mengalami muntaber, ketika diare dan muntaber sering terjadinya malabsorpsi yaitu ketidakmampuan menyerap fruktosa harus dihidnari. Ketika sedang diare atau muntaber hal ini akan mengakibatkan tinja mengalami pemunakan, hingga konsumsi makanan dengan kandungan ini dapat memperparah diare kamu.
Makanan Berserat
Selanjutnya, sayuran berserat termasuk jenis makanan yang tidak boleh dikonsumsi ketika kamu muntaber,. Khususnya sayuran yang memiliki kandungan gas yang tinggi dan dapat menyebabkan kembung, diantaranya brokoli, kembang kol, kacang polong, jagung , kubis dan sayuran berdaun hijau lainnya.
Hal ini dikarenakan serat tak larut pada jenis sayuran tersebut yang bisa memperburuk kondisi muntaber atau diare. Agar diare tidak menjadi lebih buruk, maka asupans ayuran harus tetepa terpenuhi, konsumsi selai wortel, kacang hijau, asparagus dan jamur.
Sayur Mentah
Sayuran mentah memang memiliki manfaat dan baik untuk tubuh. Namun, hal ini juga tidak berlaku ketika kamu mengalami diare. Hal ini dikarenakan sayuran mentah lebih sulit dicerna ketika kamu mengalami diare atau muntaber.
Selain itu, sayuran yang tidak dimasak bisa saja terkontaminasi dengan berbagai jenis bakteri jahat yang akan memperparah gejala diare atau muntaber satu ini. Maka, perhatikan jenis sayuran yang dikonsumsi dan cara pengolahannya yang baik dan benar.
Permen Karet
Makanan yang memiliki potensi membentuk gas dan harus dihindari ketika diare dan muntaber adalah permen karet. Nah, saat makan permen karet, kamu dapat menelan banyak udara sehingga rentan dan terjadi pembentukan gas. Maka, kamu harus menghindari jenis makanan satu ini.
Makanan Yang Rentan Terkontaminasi Kuman
Selanjutnya seperti halnya sayuran mentah, daging yang tidak termasuk jenis pantangan makanan bagi penderita muntaber ini harus kamu perhatikan. Dalam keadaan sehat sekalipun, mengkonsumsi daging mentah memiliki resiko yang tinggi, apalagi ketika kondisi kamu sedang muntaber atau diare.
Selain itu daging mentah yang tidak disimpan dengan baik,maka memiliki persentase terkontaminasi kuman. Kamu sebaiknya menghindari jenis makanan yang disimpan sembarangan tanpa ditutup atau sudah lama tersimpan di dalam kulkas.
Alkohol dan Soda
Terakhir, diare atau muntaber merupakan salah satu pantangan dimana kamu harus menghindari konsumsi alkohol dan soda. Minuman yang memiliki kandungan alkohol dan soda ini memiliki efek diuretik sehingga dapat meningkatkan risiko dari dehidrasi, maka dari itu, minuman jenis ini harus dihindari ketika kamu sedang diare dan muntaber.
Demikian pembahasan mengenai beberapa jenis pantangan makanan bagi penderita muntaber atau diare. Dengan menghindari jenis makanan di atas, maka akan membantu dan mendukung proses pemulihan lebih cepat lagi. Perhatikan juga cara pengolahan yang baik dan benar, sehingga kamu dapat terhindar dengan mudah terkena penyakit satu ini.