10 Hewan yang Sudah Punah di Dunia

Nesiaverse.com – Sudah terdapat beberapa jenis hewan di dunia yang mengalami kepunahan dan tentunya hal ini disebabkan oleh beberapa faktor penyebabnya, lalu apa saja hewan yang sudah punah di dunia? Untuk mengetahuinya yuk simak penjelasannya dibawah ini.

Sekarang ini laju kepunahan berbagai jenis atau spesies hewan yang semakin menakutkan dan sudah tidak heran sejumlah hewan yang telah punah kian semakin meningkat, dengan hilangnya satu per satu spesies dari muka bumi yang mengartikan berkurangnya satu per satu kekayaan ragam hayati ada di alam liar.

Pada akhirnya terjadinya kerusakan alam dan juga hilangkan spesies hewan yang tidak dapat kembali seperti semula, bahkan para ahli yang memperkirakan bahwa setiap tahunnya puluhan dan bahkan ratusan spesies hewan punah di alam liar.

Advertisment

Kepunahan beberapa spesies hewan tersebut yang tentunya disebabkan oleh berbagai faktor penyebabnya terutama intervensi manusia yang lewat perburuan berlebihan maupun perusakan habitat aslinya, misalnya kerusakan habitat karena adanya perluasan lahan pertanian dna juga penebangan hutan.

Kedua aktivitas tersebut yang tentu saja merupakan faktor penyebab utama untuk beberapa jenis atau spesies hewan sudah punah, di samping itu juga masih ada beberapa faktor penyebab kepunahan pada hewan yang lainnya seperti polusi, serangan asteroid, masuknya spesies asing, dan juga kekurangan makanan.

Advertisment

Oleh karena itu sangat penting kalian untuk mengetahui dengan beberapa spesies hewan yang sudah punah di dunia, pada kesempatan kali ini kita akan membahasnya dengan rinci mengenai hal tersebut untuk itu yuk simak dengan seksama.

Hewan yang Sudah Punah di Dunia

Dimana sebenarnya di alam bebas yang memang masih banyak lagi hewan yang sudah punah sebelumnya yang sempat dicatat, dipelajari dan juga diketahui secara ilmiah, tetapi banyak spesies hewan yang telah punah jauh dari masa sekarang sehingga banyak diantara kita yang tidak sempat melihat wujudnya.

Sehingga anak-cucu kita yang tidak dapat melihat keberadaan spesies hewan tersebut dan mereka hanya bisa menyaksikan hewan tersebut hanya dalam foto atau gambar saja, adapun untuk beberapa jenis atau spesies hewan yang sudah punah di dunia yaitu sebagai berikut:

Kucing Bergigi Pedang

Kucing bergigi pedang atau kerap disebut sebagai Harimau bergigi pedang atau singa bergigi pedang yang biasa hidup 55 juta hingga 11.700 tahun yang lalu, dimana kucing bergigi pedang ini merupakan hewan karnivora dengan gigi taring memanjang seperti pisau panjangnya mencapai 50 cm.

Dengan memiliki bentuk seperti beruang dan kucing bergigi pedang ini yang diyakini sebagai pemburu hebat dan hewan buruan seperti mammoths dan sloth, kucing ini yang bisa membuka rahangnya pada sudut sekitar 120 derajat dan hampir 2 kali lebih lebar dari singa modern.

Kepunahan kucing bergigi pedang ini yang diyakini mungkin terkait dengan penurunan dan juga kepunahan herbivora besar yang mereka buru, penjelasannya yang lain termasuk perubahan iklim serta persaingan dengan manusia.

Lumba-lumba Putih Baiji

Spesies hewan yang sudah punah di dunia yaitu ada lumba-lumba putih baiji yang biasa disebut juga lumba-lumba Sungai Cina, spesies hewan yang satu ini bisa ditemukan hanya di Sungai Yangtze di Cina, mamalia yang satu ini bisa tumbuh sampai 2,4 meter dengan beratnya bisa mencapai sekitar 250 kg.

Biasanya lumba-lumba putih baiji ini yang mengandalkan ekolokasi untuk menavigasi dan juga berburu doa karena mata mereka yang kecil dan memiliki penglihatan yang sangat buruk, spesies hewan ini yang tinggal di Yangtze selama 20 juta tahun dan jumlahnya yang menurun drastis dari tahun 1950-an dan seterusnya.

Dengan seiringnya industri China berkembang sungai Yangtze di Cina yang digunakan untuk memancing, transportasi dan juga pembangkitan listrik tenaga air dengan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap mamalia tersebut, walaupun tidak secara resmi tercatat punah namun tiada yang pernah melihat lumba-lumba putih baiji ini di sungai Yangtze sejak tahun 2002.

Sapi Laut Steller

Dinamakan setelah Georg Steller yang dimana seorang naturalis telah menemukan makhluk sapi laut steller ini pada tahun 1741, Steller’s Sea Cow sendiri merupakan mamalia herbivora besar yang dipercaya bahwa sapi laut stellers ini tumbuh setidaknya sekitar 8 hingga 9 meter dan beratnya sekitar 8 hingga 10 ton.

Sapi laut steller yang biasanya menghuni Kepulauan Dekat, Barat Daya Alaska dan Kepulauan Komandan di Laut Bering, yang diyakini bahwa mamalia tersebut jinak dan bisa menghabiskan sebagian besar waktunya untuk makan rumput laut.

Oleh karena itu spesies hewan sapi laut steller ini yang tidak bisa menenggelamkan tubuhnya yang besar dan hewan tersebut juga rentan terhadap pemburu manusia, di dalam 27 tahun penemuan oleh orang Eropa spesies hewan sapi laut steller ini yang diburu hingga punah.

Badak Hitam Afrika Barat

Selanjutnya untuk jenis hewan yang sudah punah di dunia yaitu ada badak hitam Afrika Barat yang ditemukan di beberapa negara menuju wilayah tenggara Afrika, dimana hewan badak hitam Afrika Barat ini yang memiliki panjang sekitar 33.8 meter dan tingginya sekitar 1,4 hingga 1,7 meter dengan memiliki berat sekitar 800 hingga 1.300 kg.

Hewan badak hitam Afrika Barat yang mempunyai dua tanduk yang satunya berukuran sekitar 0,5 hingga 1,3 meter dan tanduk lainnya antara 2 hingga 55 cm, untuk makanan mereka yang biasanya memakan tanaman berdaun dan juga pucuk pohon yang sedang tumbuh.

Untuk beberapa percaya bahwa tanduk badak hitam Afrika Barat ini yang bisa digunakan sebagai obat walaupun sampai sekarang ini yang tidak memiliki dasar dan juga fakta ilmiah, hal ini yang menjadi menyebabkan hewan yang satu ini di perburuan besar-besaran.

Pada tahun 1930-an telah dilakukan tindakan pelestarian untuk melindungi spesies hewan badak hitam Afrika Barat tersebut, tetapi jumlahnya yang terus menerus menurun, dan badak hitam Afrika Barat yang terakhir terlihat di Kamerun pada tahun 2006 dan badak ini yang telah dinyatakan punah secara resmi pada tahun 2011.

Burung Merpati Penumpang

Hewan burung merpati penumpang yang berasal dari Amerika Utara termasuk ke dalam salah satu jenis hewan yang sudah punah di dunia yang telah punah sejak awal abad ke 20, dimana diperkirakan bahwa antara 3 sampai 5 miliar burung merpati penumpang menghuni Amerika Serikat pada saat orang Eropa tiba di Amerika Utara.

Tetapi ekspansi permukiman yang telah dilakukan oleh orang Eropa yang menyebabkan deforestasi massal yang dapat mengakibatkan hilangnya habitat dan juga pengurangan populasi burung, pada abad ke 19 daging burung merpati penumpang ini yang dikomersilkan sebagai makanan murah bagi orang miskin.

Hal ini yang mengakibatkan perburuan burung merpati penumpang dalam skala besar terhadap hewan tersebut, burung merpati mati di alam liar sekitar 1900 dengan individu yang terakhir diketahui meninggal di penangkaran pada tahun 1914.

Mammoth

Mammoth merupakan mamalia yang memiliki ukuran tubuh yang sangat besar dan diyakini berkerabat dekat dengan gajah modern, dimana nenek moyangnya yang bermigrasi keluar dari Afrika sekitar 3,5 juta tahun yang lalu dan mammoth ini termasuk ke dalam hewan yang sudah punah di dunia.

Kemudian hewan mammoth yang menyebar ke seluruh Eurasia Utara dan juga Amerika Utara dan hewan yang satu ini memiliki tinggi lebih dari 4 meter dan beratnya bisa mencapai lebih dari 6 ton, seluruh tubuhnya ditutupi oleh bulu dan juga memiliki taring melengkung bisa dengan mudah mencapai panjang 5 meter.

Hewan mammoth yang pada akhirnya menghilang 10.000 tahun lalu melalui kombinasi perburuan oleh manusia dan juga hilangnya habitatnya karena perubahan iklim, populasi hewan mammoth yang terakhir terisolasi diyakini sudah menghilang dari Pulau Wrangel di Samudra Arktik tahun 1700 sebelum masehi.

Harimau Tasmania

Selanjutnya untuk jenis hewan yang sudah punah di dunia lainnya yaitu ada harimau tasmania yang muncul pertama kalinya sekitar 4 juta tahun yang lalu, dimana penemuan pertama kali terjadi di tahun 1792 dan hewan harimau tasmania ini yang mempunyai bentuk mirip dengan anjing besar dengan rambutnya pendek serta berkantung seperti kangguru.

Dikutip dari buku Berkenalan Dengan Mamalia Langka karya Gito Sabat, hewan karnivora yang satu ini mempunyai bulu yang berwarna kuning dan coklat dengan harinya hanya sebanyak 13 sampai 21 buah di sepanjang punggung pantat dan juga ekornya.

Harimau Tasmania ini yang mampu membuka rahangnya sampai selebar sekitar 120 derajat, untuk penyebab kepunahan hewan harimau tasmania ini adalah penyakit, perburuan liar dan juga kerusakan hutan.

Burung Dodo

Dodo merupakan seekor burung punah yang telah menghuni Mauritius dan termasuk ke dalam salah satu jenis hewan yang sudah punah di dunia, dimana hewan dodo ini yang memiliki tinggi 1 meter dan beratnya mencapai 10 hingga 18 kg.

Satu-satunya catatan ada tentang penampilan dodo yaitu dengan melalui berbagai ilustrasi dan catatan tertulis dari abad ke 17, sehingga untuk penampilan persisnya pada hewan dodo ini yang tetap belum diketahui secara pastinya.

Dimana burung dodo ini yang diduga tidak bisa terbang karena ketersediaan sumber malam melimpah seperti biji, akar dan juga buah yang berjatuhan, dan relatif tidak adanya predator, pelaut Belanda yang pertama kalinya mencatat penyebutan dodo pada tahun 1598, burung dodo yang diburu sampai punah oleh palit dan hewan peliharaan mereka dan untuk penampakan dodo yang terakhir diterima secara luas yaitu tahun 1662.

Ibex Pyrenean

Ibex pyrenean merupakan salah satu dari empat subspesies Ibex Spanyol atau kambing Iberia yang biasa ditemukan di Semenanjung Iberia, dimana hewan ibex pyrenean ini yang akan tumbuh setinggi sekitar 60 hingga 76 cm di bahu dan beratnya sekitar 24 hingga 80 kg.

Mereka biasanya memakan rumput dan tumbuh-tumbuhan lainnya, spesies hewan ibex pyrenean ini yang diperkirakan berjumlah sekitar 50.000 secara historis namun pada awal 1900-an jumlahnya yang turun menjadi kurang dari 100, penyebab kepunahan hewan ibex pyrenean yang tidak diketahui.

Tetapi para ilmuwan yang percaya faktor penyebab terbesar dari kepunahan hewan ibex pyrenean ini yaitu perburuan dan ketidakmampuan untuk bersaing dengan mamalia yang lainnya untuk makanan dan juga habitat, hewan ibex pyrenean yang terakhir terbunuh oleh pohon tumbang di Spanyol utara tahun 2000.

Great Auk

Terakhir untuk spesies hewan yang sudah punah di dunia yaitu ada hewan Great Auk yang merupakan seekor burung besar, namun jenis burung yang satu ini tidak bisa terbang ditemukan di Atlantik Utara dan sejauh selatan Spanyol Utara.

Dimana hewan great auk ini yang memiliki tinggi rata-rata sekitar 75 sampai 85 cm dan beratnya sekitar 5 kg, great auk sendiri adalah perenang yang kuat dan bahkan mampu berburu di bawah air untuk mencari makanan, koloni terakhir Auks tinggal di Pulau Eldey dan pada tahun 1835 great auk ini semuanya terbunuh.

Burung great auk yang terakhir dibunuh oleh tiga orang yang menangkapnya di St Kilda, Skotlandia pada tahun 1844, pada saat badai besar melanda merak yang percaya bahwa great auk ini merupakan penyihir dan menyebabkan badai sehingga mereka membunuh hewan tersebut.

Mungkin hanya itu saja ulasan mengenai dengan beberapa jenis atau spesies hewan yang sudah punah di dunia yang bisa kamu ketahui, semoga dengan adanya ulasan diatas bisa membantu dan bermanfaat.

hewanhewan punah