Nesiaverse.com – Apa saja sih ciri-ciri anak kucing baru lahir mati? Kamu harus mewaspadai jika si anak kucing menunjukan tanda atau ciri yang setidaknya dapat mengancam nyawanya. Seperti apa memangnya? Langsung saja baca artikel ini sampai selesai, supaya kamu dapat mengetahuinya.
Banyak kasus yang terjadi kepada induk kucing saat melahirkan anaknya dan semuanya mati. Adapun saat baru saja dilahirkan tapi tidak lama kemudian si anak kucingnya mati begitu saja. Hal ini sudah tidak aneh lagi terjadi, apalagi untuk kucing liar atau jalanan yang tidak terawat.
Berlaku untuk kucing peliharaan juga, bisa saja mengalami hal sama yang bisa kamu saksikan secara langsung. Makanya kamu harus mengetahui gimana cirinya si anak kucing itu akan mati atau bahkan sudah mati, supaya kamu dapat mengantisipasi hal itu dan segera menolongnya.
Lalu bagaimana ciri-ciri anak kucing baru lahir mati? Tenang, kamu sudah mengunjungi artikel yang tepat untuk mengetahui apa saja cirinya saat si kucing mati. Maka dari itu simaklah penjelasanya dibawah ini agar kamu dapat memahaminya secara menyeluruh.
Ciri-Ciri Anak Kucing Baru Lahir Mati
Sebelum itu ada yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu mengenai penyebab si kucing mati. Anak kucing yang baru lahir memang sangat rentan menghadapi kematian, itu karena bisa saja ada kesalahan yang terjadi saat si induk melahirkannya.
Bisa juga dari faktor lingkungan yang kotor saat si induk melahirkan di sembarang tempat. Makanya saat melihat induk kucing agan segera melahirkan, carilah atau pindahkan ke tempat yang aman dan bersih.
Dengan begitu si induk dapat melahirkan dengan nyaman serta anak-anaknya pun tidak akan cepat mati karena lingkungan yang bersih dan tenang membuatnya lebih terjaga. Tapi selalu perhatikan juga apakah ada yang mati atau tidak, dengan mengetahui cirinya sebagai berikut:
Tubuh Kaku
Ciri yang pertama adalah tubuh si kucing yang kaku. Jika kamu melihat anak kucing memiliki tubuh yang kaku, keras, bahkan susah digerakkan seperti patung serta bulunya juga yang menjadi kasar tidak halus, sudah dipastikan anak kucing itu mati.
Hal itu bisa saja disebabkan karena faktor lingkungan yang dingin dan si anak kucing dibiarkan kedinginan di luar hingga tubuhnya kaku dan mati kedinginan. Biasanya terjadi pada kucing-kucing jalanan yang dibiarkan begitu saja.
Tidak Bersuara
Ciri yang kedua adalah tidak mengeluarkan suara. Jika si anak kucing tidak mengeluarkan suara saat dilahirkan dan tidak bereaksi apapun, sudah pasti anak kucing itu mati. Biasanya anak kucing akan mengeluarkan suaranya walau tidak kencang saat dilahirkan.
Hal itu bisa saja disebabkan karena memang si anak kucing tidak memiliki cukup banyak energi saat baru lahir sehingga untuk mengeluarkan suara pun sangat sulit. Namun, jika memang tidak mengeluarkan suara sama sekali tanpa memiliki reaksi apapun berarti mati.
Suhu Tubuh Dingin
Ciri yang ketiga adalah suhu tubuhnya yang dingin. Pada dasarnya setiap makhluk yang hidup akan memiliki suhu tubuh yang hangat. Jika memang si anak kucing ini memiliki suhu tubuh dingin yang diluar batas normal, sudah pasti mati.
Hal ini bisa saja disebabkan karena saat lahir ia tidak mendapatkan kehangatan dari induknya atau bisa juga ditelantarkan oleh induknya di luar hingga membuatnya mati karena kedinginan sampai merenggut nyawanya.
Lemah Tidak Bergerak
Ciri yang keempat adalah memiliki tubuh yang lemah tidak bergerak. Kucing yang baru lahir pasti cukup memiliki energi untuk bergerak walaupun hanya sedikit dan belum begitu aktif. Namun jika si anak kucing terlihat lemah dan tidak bergerak atau bergeming sama sekali, sudah dipastikan kucing itu mati.
Hal itu bisa saja disebabkan karena kehabisan energi saat dilahirkan. Membuatnya menjadi lemah dan tidak berdaya sampai tidak bisa bergerak sama sekali, hanya dengan menunggu sampai ajalnya menjemput.
Dikerumuni Semut dan Lalat
Ciri yang kelima adalah dengan dikerumuni oleh semut dan lalat. Jika kamu melihat anak kucing ini dikerumuni oleh semut atau lalat, sudah dipastikan kucing itu mati. Karena kucing yang sudah mati pasti memiliki bau yang menyengat dan menjadi bangkai yang dikerumuni serangga.
Hal itu bisa saja terjadi karena si anak kucing saat lahir tidak dirawat dengan induknya atau bahkan dibiarkan mati dimangsa hewan liar lainya. Sehingga hanya menyisakan bangkai tubuhnya yang di kerumuni bahkan dimakan belatung hingga menyisakan tulangnya dan bulunya saja.
Tidak Bernafas
Ciri yang terakhir adalah tidak bernafas. Sudah pasti semua mahluk hidup itu bernafas, jika tidak bernafas sama sekali artinya kucing itu sudah mati dan tidak akan bisa bergerak sama sekali membuatnya terlihat lemah.
Hal itu terjadi bisa saja memang si kucing saat dilahirkan tidak memiliki cukup oksigen atau kesulitan bernafas karena suatu hal tertentu yang membuatnya tidak leluasa untuk bernafas, sehingga ia mati kehabisan nafas.
Itulah beberapa ciri-ciri anak kucing baru lahir mati yang perlu kamu ketahui untuk mengatasi dan memastikannya apakah masih bisa diberi pertolongan atau sudah tidak bisa tertolong lagi karena sudah tidak bernyawa. Jika masih bisa tertolong, segeralah untuk membawanya ke dokter hewan.
Pastikan kamu untuk tidak menyentuhnya secara langsung saat ingin memastikannya tanpa perlindungan sarung tangan. Hal ini untuk menghindari virus yang bisa saja si kucing mati karena adanya virus di tubuhnya sehingga malah berpindah ke kulit kamu. Goodluck and stay safe!