Nesiaverse.com – Momen ketika tes kehamilan dapat dilakukan dengan cara tradisional loh. Moment yang menunjukan garis dua alias positif adalah suatu momen yang membahagiakan. Sementara, tanda-tanda kehamilan bisa muncul seiringan dengan hasil positif tersebut. Dimana dapat dirasakan oleh sang ibu juga, penting untuk mengetahui dan menentukan alat apa saja yang mampu melakukan tes kehamilan secara tepat dan akurat, atau cara tes kehamilan tradisional.
Tes kehamilan dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya mulai dengan cara medis dan cara tradisional atau alami. Jika kamu pernah mendengarkan cara tes kehamilan dengan urine, yang mana tujuannya untuk mengetahui banyaknya hormon chorionic gonadotropin atau hCG. Ternyata ada cara tes kehamilan tradisional yang dapat kamu lakukan loh.
Cara Tes Kehamilan Tradisional
Advertisment
Untuk mengetahui kondisi kehamilan, test pack merupakan salah satu solusi yang paling tepat , cepat dan bisa didapatkan dengan mudah, bahkan memiliki keakuratan hingga 95%. Jika ditemukan tanda positif maka secara langsung kamu dapat langsung mengunjungi dokter kandungan terpercaya. Namun, ada cara lain untuk mengetahui cara tes kehamilan secara alami atau tradisional.
Advertisment
Ada cara mudah untuk mengetahui kehamilan menggunakan cara tes tradisional atau alami. Yang mana cara ini bisa kamu lakukan dengan memanfaatkan bahan alami yang bisa didapatkan di rumah. Nah, berikut beberapa cara melakukan tes kehamilan secara tradisional atau alami menggunakan bahan-bahan alami, tanpa menggunakan test pack. Sehingga bisa menjadi salah satu referensi yang kamu gunakan.
Pasta Gigi
Selain untuk menjaga kebersihan gigi, pasta gigi memiliki manfaat yang mana bisa digunakan atau dimanfaatkan untuk mengecek kehamilan. Yang mana syaratnya kamu menggunakan pasta gigi dengan warna putih saja.
Cara menggunakannya sangat mudah, dimana kamu hanya perlu mencampurkan beberapa tes urine, nah kemudian adukkala bersama pasta gigi tersebut. Lanjutkan dengan mengamati dan diamkan campuran tersebut selama beberapa menit. Jika warna pasta gigi berubah menjadi biru atau timbul busa, maka tandanya kamu positif hamil. Mudah bukan?
Gula
Siapa sangka gula bisa dimanfaatkan sebagai salah satu bahan yang bisa kamu gunakan untuk tes kehamilan secara tradisional. Kamu yang menggemari gula di minuman sehari -hari, butiran gula ini bisa digunakan sebagai alat uji sederhana yang tradisional.
Ketika kamu bangun pagi, tampunglah urine dalam sebuah wadah, kemudian campurkan dua hingga 3 sendok gula ke dalamnya. Damaikanlah selama 5 menit lamanya, jika gula terlarut dan bercampur dengan urine dalam waktu yang cepat maka hal ini menunjukan bahwa hasilnya negatif atau tidak hamil. Namun, jika gula tidak larut, maka ini menunjukan hasil positif atau hamil.
Garam
Garam merupakan salah satu cara tes kehamilan tradisional atau alami yang bisa dilakukan. Cara tes kehamilan dengan menggunakan garam sangatlah mudah. Berikut tata cara menggunakan garam untuk tes kehamilan secara alami atau tradisional.
- Pertama, mulailah dengan menyiapkan urine di dalam wadah bening.
- Lanjutkan dengan mencampurkan 2 hingga 3 sendok garam ke dalamnya.
- Tunggulah hasilnya hingga 5 menit lamanya, untuk cek reaksi yang terjadi.
- Jika hasilnya menunjukan garam menggumpal, atau berkumpul menjadi satu dan warna urine menjadi keruh, artinya kamu positif atau hamil. Namun, jika tidak ada perubahan warna urin dan penggumpalan, maka menunjukan negatif, atau tidak hamil.
Nah, dilansir dari halaman Healthline, dikatakan bahwa jenis garam yang digunakan boleh garam apa saja, atau bebas, terkecuali penggunaan garam himalaya dan garam kosher. Lakukanlah tes ini di pagi hari.
Baking Soda
Bahan untuk membuat kue satu ini dapat dimanfaatkan untuk cara tes kehamilan secara tradisional, yaitu baking soda. Baking soda bisa kamu gunakan dengan cara yang tidak berbeda jauh dengan menggunakan garam dan gula dengan mudah.
Kamu hanya perlu menampung urine, dimana kamu bisa langsung memasukan baking soda ke dalam air urine. Kemudian tambahkan dua sendok makan baking soda. Setelah itu tunggulah hingga 10 menit lamanya, nah jika kamu melihat adanya gelembung atau busa yang berkumpul maka tandanya hasilnya menunjukkan positif.
Sementara jika tidak menghasilkan gelembung atau busa yang berkumpul, maka tandanya adalah negatif atau tidak hamil. Cara ini bisa kamu lakukan di pagi hari, ketika urine dalam kondisi yang masih pekat. Sehingga hasilnya akan jauh lebih akurat.
Sabun
Sabun yang bisa kamu gunakan untuk mandi ini bisa bekerja secara efektif untuk menjadi bahan tes kehamilan secara tradisional atau alami. Kamu cukup menyediakan sabun didalam satu wajah, kemudian jangan lupa bahasa dengan menggunakan sedikit air, layaknya ketika kamu akan mandi menggunakan sabun batangan.
Setelahnya kamu dapat mencampurkan air campuran sabun dengan urine. Jika campuran air dan urine mengeluarkan banyak sekali busa, maka hal ini menunjukan bahwa hasilnya positif atau hamil. Namun, jika sebaliknya, maka menunjukan bahwa hasilnya negatif atau tidak hamil.
Shampoo
Berikutnya adalah sampo, sampo merupakan salah satu bahan yang dapat digunakan untuk tes kehamilan secara alami atau tradisional. Dimana kamu bisa menggunakannya dengan cara tes kehamilan menggunakan pasta gigi dan sabun. Hasil tes ini juga bisa diamati secara instan.
Kamu cukup menyediakan mangkuk yang bersih, isilah 2 tetes air. Semetara itu, kamu dapat memberikan sampel urine yang dikumpulkan segera setelah kamu bangun di pagi hari. Kemudian urine yang diambil adalah urine fase pertengahan dan tambahkanlah sedikit air hingga membentuk larutan sabu, kocoklah secara perlahan.
Berikutnya, kamu bisa langsung menambahkan beberapa tetes urine yang sudah terkumpul sebelumnya. Kemudian, amatilah jika muncul busa yang membentuk gelembung, maka ini pertandaan jika kau positif atau dalam kondisi hamil. Sementara jika sebaliknya maka kamu dapat kondisi negatif atau tidak hamil.
Cairan Antiseptik
Cairan antiseptik dapat kamu gunakan sebagai salah satu cara tes kehamilan dengan cara tradisional. Adapun langkah-langkah yang dapat kamu lakukan untuk tes kehamilan secara tradisional.
- Pertama, tuang satu sendok makan cairan antiseptik ke dalam gelas terlebih dahulu.
- Lanjutkan kemudian dengan menambahkan 3 sendok makan urine, sehingga nantinya cairan antiseptik dan urine dalam perbandingan 1:3.
- Lanjutkan dengan duduk dan mengamati selama 5 menit hingga 7 menit lamanya.
- Jika urine menunjukan lapisan terpisah di atas, maka kondisi kamu berada dalam keadaan positif atau hamil. Sementara jika larutan bercampur maka hasilnya negatif.
Biji Gandum
Biji gandum bisa kamu gunakan untuk diolah oleh orang yang tengah melakukan diet. Nah, gandum bisa menjadi salah satu bahan alami yang dapat digunakan untuk tes kehamilan tradisional. Cara satu ini sebenarnya bisa dilakukan sejak lama.
Nah, untuk cek kehamilan menggunakan biji gandum ini sudah dilakukan oleh perempuan mesir untuk mengetahui apakah dirinya tengah hamil atau tidak. Caranya cukup mudah, dimana kamu cukup meneteskan biji gandum dengan urine, kemudian tunggulah beberapa saat. Jika nanti tumbuh tunas, maka kamu memiliki hasil positif atau tengah dalam kondisi hamil.
Daun Dandelion
Berikutnya daun dandelion, yang mana daun dandelion ini bisa kamu manfaatkan sebagai bahan alami atau tradisional untuk tes kehamilan. Petik beberapa lembar daun dandelion, kemudian taruh di atas selembar kertas. Maka, keesokan harinya ketika bangun tidur, tampung urine pertama kamu di pagi hari lalu basi lembaran daun dandelion yang sudah disediakan sebelumnya. Kemudian tunggulah beberapa saat.
Jika daun berubah warna menjadi kemerahan, maka artinya kamu dalam kondisi positif atau tengah hamil. Jika tidak ada perubahan maka hasilnya negatif atau tidak hamil. Dalam melakukan cara tes kehamilan menggunakan daun dandelion ini jangan sampai daunya terpapar secara langsung dengan sinar matahari, karena akan berdampak kepada hasil tes nantinya.
Anggur Merah
Terakhir, kamu dapat menggunakan buah anggur untuk tes kehamilan secara tradisional. Cara melakukan tes kehamilan menggunakan anggur merah adalah dengan mengambil setengah cangkir masing-masing anggur dan urine yang di campurkan. Kemudian tunggu dan amatilah beberapa saat.
Jika kamu melihat perubahan pada warna anggur, maka hal ini menunjukan tanda positif atau kehamilan. Namun, jika tidak ada perubahan warna pada cairan anggur tersebut, maka tandanya negatif atau tidak hamil.
Nah, demikian pembahasan mengenai beberapa cara untuk melakukan tes kehamilan secara tradisional. Cara menggunakan bahan-bahan tersebut tidak memiliki hasil yang tajam atau seakurat tes menggunakan test pack hingga 90%. Namun, bisa menjadi salah satu alternatif paling cepat ketika kamu dalam kondisi tertentu yang tidak memungkinkan untuk membeli test pack.
Bagaimanapun hal ini adalah langkah awal yang bisa kamu lakukan untuk tes kehamilan dengan cara alami atau tradisional. Sehingga kamu dianjurkan untuk melakukan tes yang lebih akurat menggunakan test pack atau langsung ke ahlinya, yaitu dokter kandungan untuk mengkonfirmasi kondisi kehamilan asli kamu.