Cara Merawat Bayi Baru Lahir Yang Benar dan Sehat Agar Tidak Mudah Sakit

Nesiaverse.com – Bagaimana sih cara merawat bayi baru lahir yang benar dan sehat agar tidak mudah sakit? Untuk kamu para moms yang baru saja memiliki seorang bayi, pas nih baca artikel ini sampai selesai agar kamu tahu bagaimana cara merawat bayi yang baik dan benar!

Merawat bayi yang baru saja lahir memang sangat rentan dan harus hati-hati dalam merawatnya. Kulitnya yang masih sensitif, tubuhnya yang masih rapuh, harus dengan lembut dan penuh kasih sayang dalam merawat bayi kamu.

Apalagi bayi yang baru saja lahir jangan sembarangan asal disentuh oleh orang banyak. Hal ini selalu terjadi jika ada sanak saudara yang sedang mengunjungi kelahiran bayi baru. Sebisa mungkin untuk tidak disentuh-sentuh lebih dulu.

Advertisment

Lalu bagaimana cara merawat bayi yang baru lahir agar selalu sehat tidak mudah sakit ini? Nah, disini akan dijelaskan secara menyeluruh dan rinci agar kamu dapat memahaminya sebagai moms yang baru saja memiliki bayi.

Cara Merawat Bayi Baru Lahir Yang Benar dan Sehat Agar Tidak Mudah Sakit

Advertisment

Berikut merupakan beberapa langkah mudah mengani cara merawat bayi yang baru lahir agar selalu sehat tidak mudah sakit yang bisa kamu coba.

Menjaga Kebersihan

Langkah pertama ini sangat penting dan mendasar untuk kamu ketahui. Menjaga kebersihan itu penting, baik di lingkungan sekitarnya, pakaian yang akan dikenakannya, tempat tidurnya bahkan kamu sebagai seorang ibu pun harus terjaga kebersihannya! Terutama bagian tangan.

Hal itu supaya kebersihan tangan kamu terjaga saat ingin menggendong si bayi atau menyentuhnya agar tidak menempelkan mikroba atau kuman yang ada di tangan kamu. Kulitnya yang sangat sensitif sangat rentan terkena penyakit kulit nantinya.

Merawat Kebersihan Tali Pusar Bayi

Umumnya bagi bayi yang baru lahir ini tali pusarnya masih belum sepenuhnya mengering. Tali pusar biasanya akan mengering dan lepas dengan sendirinya saat usia si bayi menginjak 7-14 hari. Dengan waktu selama itu kamu harus menjaga kebersihan tali pusarnya agar terawat.

Tidak perlu dibersihkan pakai air, sabun, atau cairan obat-obatan. Cukup dengan menjaganya agar tetap kering dan bersih dari pipis si bayi maupun feses si bayi. Jangan menutupnya mengenakan popok serta gurita juga ya moms.

Melakukan Skin to Skin Untuk IMD

Apa itu skin to skin? Skin to skin merupakan sentuhan kulit antara ibu dengan si bayi supaya dapat mengenali sentuhan hangat yang dihantarkan oleh seorang ibu kepada bayinya yang baru lahir. Sebagai bentuk perkenalan juga untuk si bayi melalui sentuhan kulit.

Hal itu membantu menjaga suhu si bayi agar tetap stabil secara alami. Membuat bayi merasakan kehangatan dari seorang ibu serta supaya si bayi dapat mencari puting ibu untuk inisiasi menyusui dini.

Memberi Asi Secara Teratur

Nah, bagi kamu para moms untuk tidak memberikan si bayi air mineral atau apapun itu selain asi. Karena bayi yang baru lahir hanya perlu diberikan asupan asi eksklusif dari kamu langsung. Jadi cukup memberinya asi dikala si bayi sedang lapar dan kehausan ingin minum.

Jika bayi kamu mengepalkan tangannya lalu memasukannya kedalam mulut, itu tandanya dia sudah merasa lapar. Segeralah untuk menyusuinya! Biasanya si bayi menyusui selama 5-30 menit. Lalu jangan lupa untuk sendawakan si bayi dengan cara menggendongnya.

Rutin Mengecek Berat Badan Bayi

Perlu diperhatikan berat badan si bayi juga ya moms. Biasanya bayi yang baru lahir idealnya memiliki berat badan 2,7-4 kg, namun bagi bayi yang baru lahir akan mengalami penurunan berat badan hingga 1/10 dari berat badan aslinya saat lahir selama 5 hari pertama, lho.

Tapi tenang saja! Hal itu memang terbiasa terjadi dan sudah menjadi siklus alami si bayi yang baru lahir. Lalu berat badan si bayi akan naik kembali dalam 5 hari berikutnya dan beratnya akan kembali seperti semula saat pertama kali si bayi dilahirkan.

Rutin Periksa Kesehatan ke Dokter Bayi

Jangan lupa juga untuk selalu rutin mengecek kesehatannya ke dokter anak ya moms! Karena mau bagaimanapun juga kamu pasti belum paham dan mengetahui secara menyeluruh dalam merawat kesehatan si bayi yang baru saja lahir. Masih sangat memerlukan bantuan dokter.

Dengan selalu rutin mengeceknya ke dokter, kamu juga akan diberikan arahan secara langsung oleh dokter cara untuk merawat bayi kamu yang baru lahir agar selalu tetap sehat dengan baik dan benar. Serta agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Mandikan Bayi Dengan Benar

Tidak lupa juga dengan selalu menjaga kebersihan tubuh si bayi dengan cara memandikannya. Selalu hati-hati juga saat kamu ingin memandikan si bayi yang baru lahir ini jangan sampai salah ya moms. Jangan gunakan air dingin juga saat ingin hendak memandikannya.

Gunakan air hangat, lalu basuh seluruh tubuh si bayi mulai dari kepala hingga bawah secara perlahan dan hati-hati. Keringkan si bayi pakai handuk yang lembut yang dapat mudah meresap air hingga kering dan bersih, lalu seperti biasa memakaikannya baju dan lainnya.

Rutin Mengganti Popok

Untuk bayi yang baru lahir pasti akan sering pipis dan buang air besar. Jadi kamu harus rutin menggantikan popok si bayi dengan yang baru dan membersihkan kemaluannya dengan baik dan benar agar tidak menyisakan kotoran yang masih menempel.

Jangan dibiarkan terlalu lama saat si bayi sedang buang air besar, segera ganti popoknya serta bersihkan pantatnya dengan tisu basah secara lembut jangan terlalu kasar. Hal itu dilakukan agar pantat si bayi tidak mengalami iritasi dan kemerahan.

Itulah beberapa cara merawat bayi baru lahir yang benar dan sehat agar tidak mudah sakit yang perlu kamu ketahui. Selalu pantau si bayi agar kamu dapat senantiasa mengetahuinya apakah si bayi sedang lapar atau tidak, selalu sigap dalam menanganinya sebagai seorang ibu.

Perhatikan juga perkembangan si bayi supaya kamu tahu bagaimana tumbuh kembang bayi yang sehat dan terawat dengan baik. Jaga selalu bayi kamu dari sentuhan-sentuhan banyak orang karena kulit si bayi masih sangat sensitif. Goodluck moms semoga membantu.

bayibayi sehatmerawat bayi