Nesiaverse.com – Mungkin ada beberapa orang yang mempunyai seorang teman, atau bahkan pacar yang mengalami gangguan mental seperti bipolar. Terkadang kita sebagai orang terbilang normal dibandingkan mereka, seringkali bingung cara menghadapi orang bipolar.
Mulai dari pola pikir, emosional, dan perilaku mereka yang cukup berbeda dari kebanyakan orang pada umumnya. Kerapkali penderita bipolar ini dianggap aneh atau gangguan jiwa. Padahal mereka bukan gangguan jiwa seperti ODGJ, melainkan mengidap penyakit mental.
Mereka cukup rentan mengalami perubahan mood, mungkin buat kamu yang pernah menghadapi secara langsung orang yang pengidap bipolar akan cukup kewalahan. Cara memperlakukan mereka perlu berhati-hati, sebab mereka sedang sakit dan butuh pertolongan.
Lalu kalau begitu bagaimana cara menghadapi orang bipolar? Nah, disini akan memberikan beberapa tips atau cara untuk menghadapi orang bipolar dengan baik dan benar agar kamu pahami, secara menyeluruh. Jadi langsung saja simak ulasannya di bawah ini dengan seksama!
Cara Menghadapi Orang Bipolar
Sebelum itu apa sih yang dimaksud dengan bipolar? Bipolar merupakan salah satu jenis gangguan mental yang dapat mempengaruhi mood atau suasana hati. Sebutan bipolar sendiri memiliki arti dari kata Bi (dua) dan Polar (berlawanan), yang dimana si penderita mengalami dua fase yaitu episode manik dan depresif. Keduanya ada gejala dan perubahan yang berbeda.
Saat si penderita bipolar sedang berada pada fase manik, mood mereka sedang berada di puncaknya menjadi lebih aktif, bersemangat, dan humoris. Sedangkan pada fase depresif, mood mereka sedang berada di titik terendahnya dan merasa dirinya tidak berharga.
Menurut riset dari WHO pada tahun 2016, mencatat terdapat 60 juta penderita bipolar di dunia, dan setiap tahunnya mengalami peningkatan. Data Institute for Health Metrics and Evaluation pada tahun 2017, menyatakan jika penderita bipolar disorder masuk dalam peringkat kelima terbesar di Indonesia. Mengejutkan bukan? Banyak penderita di Indonesia.
Bipolar ini bukan sekedar stress atau depresi, tapi melebihi dari itu dan terdapat beberapa tipe bipolar sesuai tingkatan keparahannya. Nah, berikut adalah tipe-tipe bipolar, diantaranya:
- Bipolar tipe 1, ditandai dengan mengalami episode manik dan depresif hingga beberapa minggu.
- Bipolar tipe 2, mengalami episode depresif sesekali dan episode manik yang berlebihan setidaknya dalam 4 hari.
- Siklotimia, mengalami episode manik dan depresif kurang lebih 2 tahun, serta siklotimia berdampak pada bipolar tipe 1 atau 2.
Mungkin ada beberapa orang di sekitar kamu, baik itu teman, keluarga, ataupun kekasih yang mengalami gangguan bipolar dan tidak tahu bagaimana cara menghadapinya supaya tidak menyakiti mereka ataupun membuat kondisi mentalnya jadi semakin parah. Nah, berikut adalah cara menghadapi orang bipolar, diantaranya adalah:
Pahami Terlebih Dahulu Mengenai Gangguan Bipolar
Mengetahui tentang gangguan bipolar dapat menjadi alternatif untuk menghadapi penderita bipolar karena memahami kondisi tersebut dapat membantu orang terdekat memberikan dukungan dengan cara yang lebih tepat. Menurut Halodoc, menyatakan bahwa dukungan dari orang terdekat sangat penting dalam proses penyembuhan penderita gangguan bipolar.
Memahami gejala depresi dan episode manik, misalnya, dapat menjadi cara untuk menghadapi dan mendampingi orang dengan gangguan bipolar. Namun demikian, memahami bipolar juga dapat membantu menghentikan stigma yang merugikan dari lingkungannya.
Jadilah Teman Curhat Mereka
Selanjutnya, cara menghadapi orang bipolar adalah dengan menjadi teman curhat mereka. Terdengar mudah, namun sebenarnya tanpa pemahaman baik tentang kondisi mereka, maka akan menjadi perkara sulit.
Dengan demikian, untuk menghadapi penderita bipolar yang curhat kepadamu cukuplah menjadi pendengar yang baik tanpa mencoba memperbaiki masalah dapat membantu penderita bipolar untuk merasa lebih didengar dan didukung.
Berikan Dukungan Secara Bertahap
Cara efektif selanjutnya untuk menghadapi orang penderita bipolar adalah dengan memberikan dukungan secara langsung dan bertahap, karena mereka membutuhkan dukungan terus menerus selama pengobatan, pemeriksaan, atau konseling teratur.
Dukungan yang tepat dapat membuat penderita bipolar merasa didukung dan mendorong mereka untuk terus menjalani pengobatan. Memberikan dukungan juga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kepercayaan merek mereka.
Mengajak Mereka Untuk Rutin Melakukan Aktivitas
Aktivitas rutin dapat membantu penderita bipolar menjaga keseimbangan emosional dan fisik. Para spesialis juga mengatakan bahwa tujuan pemberian obat dan psikoterapi adalah untuk membantu penderita bipolar kembali beraktivitas seperti biasa.
Buatlah kebiasaan sehari-hari seperti makan dengan teratur, konsumsi makanan sehat, tidur dengan cukup, berolahraga, dan memancing. Demikian, salah satu cara untuk mengatasi penderita bipolar adalah dengan mendorong dan mendukung mereka untuk melakukan aktivitas rutin.
Perhatikan Gejala Bipolar Mereka
Mengenal gejala bipolar seseorang dapat menjadi upaya penting dalam menghadapi orang bipolar karena memungkinkan kita untuk memberikan dukungan yang tepat sesuai dengan kondisi mereka. Dengan melihat gejala mereka, kita dapat lebih memahami fase perubahan suasana hati yang dialami penderita bipolar.
Fase mania (bahagia) dan depresif (terpuruk) adalah contoh fase perubahan suasana hati yang dialami penderita bipolar. Hal ini memungkinkan kita untuk menyediakan dukungan yang sesuai dengan kebutuhan mereka, termasuk dukungan pengobatan, kegiatan, dan dukungan emosional. Selain itu, mengidentifikasi gejala penderita saat mengalami episode manik dan depresif juga dapat membantu kita memberikan bantuan atau dukungan yang diperlukan dengan lebih baik.
Menemani Mereka Untuk Perawatan
Salah satu cara menghadapi orang bipolar adalah dengan tetap berada disisinya selama perawatan. Karena mengikuti perawatan memungkinkan kita lebih memahami gejala dan kesulitan penderita bipolar dan menyampaikan empati dan dukungan yang tepat.
Selain itu, dengan mengikuti perawatan, kita dapat secara langsung mendukung mereka saat mereka menjalani pengobatan, pemeriksaan, atau konseling rutin. Selain itu, menemani mereka perawatan dapat membantu penderita bipolar mengurangi kesulitan dan stigma yang mungkin mereka alami. Ini dapat meningkatkan kesehatan mental mereka.
Itulah beberapa cara menghadapi orang bipolar yang perlu kamu ketahui. Dengan begitu kamu bisa mengetahui bagaimana cara memperlakukan mereka dengan baik tanpa membuat mereka jadi merasa tertekan atau bahkan bipolarnya jadi kambuh kembali dan kondisinya memburuk.
Usahakan untuk bersabar dan konsisten dalam menghadapi mereka yang mengidap bipolar, baik itu keluarga, teman, sahabat, dan kekasih. Sebab mereka membutuhkan seseorang yang bisa mengerti tentang perasaanya dan bantu untuk berobat. Good Luck semoga membantu.