Nesiaverse.com – Masalah pada mata lovebird yang sering merem diakibatkan oleh beberapa faktor penyebab, untuk itu jika burung lovebird yang kamu pelihara mengalami masalah tersebut maka perlu mengetahui cara mengatasi mata lovebird sering merem, untuk mengetahuinya bisa dengan simak penjelasannya disini.
Dimana penyakit snot atau biasanya dikenal dengan sebutan infectious coryza adalah salah satu penyakit yang kerap menyerang pada binatang unggas seperti burung kicau termasuk burung lovebird, penyakit snot ini merupakan gangguan pada pernapasan disebabkan oleh bakteri haemophilus paragallinarum.
Bakteri haemophilus paragallinarum yang memiliki bentuk batang pendek, non motif, tercat polar, tidak membentuk spora dan juga fakultatif anaerob, jangan meremehkan penyakit snot yang satu ini karena penyakit ini dapat berlangsung akut sampai kronis.
Penyakit snot pada burung lovebird adalah salah satu penyakit yang berbahaya dan bahkan penyakit ini dapat menyebabkan kematian, biasanya penyakit ini yang akan menyerang tanpa kenal waktu dan tempat.
Burung lovebird yang akan mengalami penyakit snot akan terserang bagian area mata yang membengkak atau napas ngorok, sehingga membuat mata burung lovebird ini yang sering merem dan penyakit juga yang bersifat infeksi atau menular.
Penyakit snot ini yang dapat menyerang hampir semua burung kicau dan paling rentan terkena penyakit ini yaitu burung lovebird, burung kenari, burung murai batu, burung kacer, dan juga burung anis merah.
Untuk cara mengatasi mata lovebird sering merem terkena penyakit snot kamu bisa melakukannya dengan menggunakan cara tradisional maupun media atau menggunakan obat kimia, biasanya untuk obat tradisional dipilih jika penyakit snot pada burung lovebird tidak terlalu parah.
Tetapi jika penyakit snot pada burung lovebird ini jika sudah masuk stadium lanjut yang akan lebih susah untuk disembuhkan walaupun dengan menggunakan obat ampuh dari dokter hewan, oleh karena itu kamu perlu cara mengatasi mata lovebird sering merem.
Cara Mengatasi Mata Lovebird Sering Merem
Penyakit yang kerap menyerang burung lovebird yaitu penyakit snot yang akan menyerang pada area mata dan membuat mata burung menjadi sering merem, jika burung kamu mengalami masalah ini jangan remehkan karena jika tidak ditangani dengan baik hal ini bisa berakibat kematian.
Sebelum ke cara mengatasi mata lovebird sering merem tentu saja kamu perlu mengetahui penyebab dan juga ciri-ciri burung lovebird terkena penyakit snot, adapun untuk penyebab dan ciri-cirinya yaitu sebagai berikut.
Penyebab:
- Terdapat benda asing dalam lubang hidung burung lovebird.
- Udara kotor, asap dapur atau sisa pembakaran sampai menembus ke dalam sangkai dan mengenai mata burung lovebird.
- Pemilik burung lovebird yang sering merokok dekat kandang, membuat asapnya masuk ke dalam kandang burung.
- Tempat lembab.
- Gigitan serangga seperti semut bisa mengakibatkan mata burung lovebird menjadi bengkak.
- Kotoran burung atau amonia menumpuk dan udara lembab membuat mata berair serta menjadi penyakit snot.
- Lingkungan kotor di pinggir jalan raya masuk ke pernapasan dan mengakibatkan burung lovebird mengalami penyakit snot.
- Kebersihan kandang kurang terjaga.
- Setelah di jemur burung lovebird langsung dikerodong sehingga menyebabkan penyakit mata.
- Lingkungan banyak kacanya atau seng dapat memantulkan cahaya matahari dan ini bisa mengenai mata burung lovebird.
Ciri-ciri Terkena Penyakit Snot:
- Burung lovebird lebih cenderung diam atau tidak aktif seperti biasanya.
- Pada bagian kelopak mata yang membengkak dan berwarna merah.
- Sering memejamkan atau menutup kelopak mata.
- Pandangan burung lovebird yang sedikit kabur.
- Pada saat bernapas ekor burung lovebird terlihat naik turun.
- Mata yang terlihat berair seperti sedang menangis.
- Lubang hidung berair atau ingusan.
- Muncul belek putih pada bagian mata lovebird.
- Burung sering menggosokkan matanya ke dinding sangkar atau tangkringan.
- Burung lovebird yang terlihat lesu dan mengantuk.
- Seperti ada daging yang tumbuh di sekitar kelopak mata.
- Sering turun tangkringan dan bulunya rontok.
- Sering menyelipkan kepalanya di bawah sayap.
- Kotoran burung berwarna putih, berbau tak sedap dan encer.
- Terlihat sering menggesekkan tubuhnya ke tangkringan.
- Sulit bernapas dan kerap membungkuk sambil memanjangkan lehernya dan membuka paruhnya.
- Burung tidak mau makan, kurang bergairah dan lemas.
Setelah kamu mengetahui dengan penyebab dan juga ciri-ciri burung lovebird terkena penyakit snot, selanjutnya kamu bisa mengetahui dengan cara mengatasi mata lovebird sering merem, untuk membantu mengurangi pemakaian zat medis pada burung lovebird.
Adapun untuk cara mengatasi mata lovebird sering merem bisa dilakukan secara alami yaitu sebagai berikut:
Menggunakan Daun Sirih Merah
Untuk daun sirih merah yang berbeda dengan daun sirih hijau dan untuk cara mengatasi mata lovebird sering merem bisa dilakukan yaitu memanfaatkan daun sirih merah, ruas pada daun sirih merah dan jika diteteskan pada mata akan terasa perih dibandingkan daun sirih hijau.
Perlu kamu ketahui bahwa daun sirih merah yang terbukti khasiatnya sebagai bahan antiseptik bisa membunuh bakteri kuman penyakit, untuk pengobatan mata snot pada burung lovebird yang bisa dilakukan dengan muda dengan ambil 7 lembar daun sirih lalu remas dan campurkan dengan 1 liter air.
Kemudian air tersebut gunakan untuk memandikan burung agar bakteri yang menempel di burung lovebird bisa cepat mati, kamu juga bisa membuat tetes mata burung dengan cara siapkan 3 daun sirih merah dicuci bersih dan remas hingga halus, remasan ini akan mengeluarkan air licin dan air ibu digunakan untuk obat tetes mata yang bisa di teteskan 3 kali sehari.
Menggunakan Tumbuhan Kitolod
Tumbuhan kitolod adalah salah satu tumbuhan liar yang bisa membantu menyembuhkan gangguan mata pada burung lovebird dimulai dari infeksi mata, katarak hingga terkena penyakit snot, tumbuhan ini bisa dijumpai dengan mudah karena biasanya tumbuh liar di tempat lembab dan bahkan sudah ada banyak dipasaran obat mata burung merupakan hasil ekstrak tumbuhan kitolod.
Tumbuhan kitolod yang bersifat anti radang tetapi getahnya yang berbahaya karena beracun, khasiat dari bunga kitolod ini yang akan membuat mata snot dan juga katarak perlahan sembuh, cara menggunakan cukup mencucinya dan diteteskan langsung pada mata burung lovebirds.
Efek dari pemberian bunga kitolod pada mata burung yang akan terasa perih dan mungkin burung lovebird yang akan mengeluarkan air mata lebih banyak, dengan air mata ini yang akan membuang kotoran yang ada di mata.
Memanfaatkan Air Seni
Untuk cara mengatasi mata lovebird sering merem lainnya yaitu dengan menggunakan air seni atau urine yang sudah lama diyakini masyarakat sebagai obat untuk membantu mengatasi gangguan pada mata manusia, kalau hal ini terkesan menjijikan tetapi air seni bisa memberikan khasiat untuk penyembuhan mata cukup ampuh.
Bahkan selain itu air seni juga memiliki banyak kelebihan lainnya dan sebenarnya air seni in tidak hanya menjijikan namun kotor juga karena air seni merupakan sisa-sisa metabolisme tubuh dan bahkan air seni banyak mengandung bakteri yang berbahaya untuk mata.
Tetapi bukti empiris yang telah membukakan mata kita bahwa air seni tidak berbahaya bahkan bisa memberikan pertolongan pada setiap orang yang digunakan sebagai media terapi termasuk pengobatan penyakit snot pada burung lovebird.
Pastikan makanan dan minuman yang dikonsumsi harus sehat agar air seni yang keluar tidak berbahaya saat digunakan untuk pengobatan penyakit snot pada lovebird, pagi hari setelah bangun tidur ambil air seni secukupnya dan air seni di pagi hari diyakini memiliki kualitas paling baik digunakan sebagai pengobatan.
Cara menggunakan bisa langsung meneteskan air seni pada mata burung lovebird setidaknya sekitar 2 hingga 4 tetes, kemudian diamkan sekitar 1 menit lalu bilas dengan air bersih, cara ini bisa dilakukan 2 kali sehari di pagi dan sore hari dan bisa dilakukan hingga sembuh.
Menjemur Burung Lovebird
Untuk cara mengatasi mata lovebird sering merem yang terakhir bisa kamu lakukan yaitu dengan menjemur burung lovebird tersebut, untuk cara yang satu ini asalkan mata burung lovebird tidak berair, maka dengan cara tersebut cukup ampuh selama mata burung lovebird tidak berair dalam menggunakan cara ini dan waktu yang tepat menjemurnya di pagi hingga siang sekitar jam 11.
Selain itu terdapat obat kimia yang bisa digunakan untuk penyakit snot pada burung lovebird yaitu sebagai berikut:
- Bye-Bye Snot (BBS)
- Bio Snot
- RDF
- StopSnot
- Anti Snot
- Kitolot Plus
- Obat antibiotic, Salep Cyndocentrol, Obat tetes mata Vitobel, Jenis obat tetes mata Alletrol, Cendo Xitrol. Propolis, dan juga Salep mata Erlamycetin (bukan obat burung namun bisa sembuh)
Mungkin hanya itu saja ulasan mengenai dengan beberapa cara mengatasi mata lovebird sering merem bisa kamu ketahui dan bisa kamu coba lakukan dengan tepat, semoga dengan adanya ulasan diatas bisa membantu dan bermanfaat.