Nesiaverse.com – Terdapat sebagian orang yang mengkonsumsi buah Kiwi yang bisa mengalami alergi setelah memakannya, hal ini merupakan alergi pada makanan dan untuk kamu yang mengalaminya perlu mengetahui cara mengatasi alergi Kiwi.
Alergi pada makanan seperti memakan buah Kiwi yang terjadi pada saat sistem kekebalan seseorang yang bereaksi terhadap protein tertentu, hal ini yang pada umumnya yang akan merasakan beberapa gejala alergi dan tentu saja hal ini cukup mengganggu aktivitas bukan.
Dimana perlu kamu ketahui bahwa antibodi yang terhubung dengan protein dalam makanan atau buah Kiwi yang dapat memicu pelepasan zat yang tertentu, alergi ini yang didefinisikan pada reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap zat yang umumnya tidak berbahaya terjadi akibat masuk ke dalam tubuh.
Senyawa zat ini yang disebut atau dikenal dengan nama alergi yang mencakup makanan, serbuk sari dan juga bahan kimia yang lainnya, untuk mereka yang mengalami reaksi alergi terhadap buah seperti Kiwi yang dikaitkan dengan OAS atau sindrom alergi oral yang dikenal dengan alergi serbuk sari.
OAS ini yang akan terjadi dari reaktivitas silang pada sistem kekebalan tubuh yang mengenali kesamaan di antara protein dan juga serbuk sari di dalam buah mentah, hal ini yang akan menyebabkan atau memicu terjadinya reaksi alergi untuk sebagian orang.
Buah Kiwi ini yang termasuk ke dalam jenis serbuk sari birch yang dapat memicu alergi atau OAS, selain itu juga terdapat banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang bisa mengalami alergi buah yaitu diantaranya IBS atau sindrom iritasi usus besar, sensitivitas gluten non celiac, intoleransi laktosa dan juga bahan makanan lainnya seperti sulfit.
Nah untuk kamu yang sedang mengalami gejala alergi setelah mengkonsumsi buah Kiwi, maka dibawah ini akan dijelaskan dengan beberapa cara mengatasi alergi Kiwi yang bisa kamu coba dan terapkan.
Cara Mengatasi Alergi Setelah Makan Buah Kiwi
Biasanya gejala alergi mengkonsumsi buah Kiwi ini yang akan muncul hanya beberapa menit saja setelah mengkonsumsinya, namun terkadang ada juga yang membutuhkan waktu sampai 2 jam untuk muncul gejala alergi ini.
Untuk gejala alergi ini yang bisa mereda hanya dalam satu ham dan juga profilin juga biasanya dapat dinonaktifkan dengan mudah selama proses memasak, sistem pencernaan dan juga sistem kekebalan tubuh yang tidak mengenalnya lagi.
Untuk gejala OAS ini yang cenderung akan terjadi jika mengkonsumsi buah yang masih mentah dan ini yang hanya akan mengenai mulut dan juga tenggorokan, alergi buah ini yang ternyata bisa memicu gejala yang awalnya dari tidak nyaman sampai parah dan bahkan dapat juga mengancam jiwa.
Seseorang yang mengalami alergi buah Kiwi yang ditandai dengan bersih, mual, hidung tersumbat, diare.gatal atau kesemutan pada mulut, pembengkakan bibir, lidah, dan bahkan sampai tenggorokan, untuk reaksi mengancam jiwa atau anafilaksis yaitu tekanan darah rendah sampai syok, denyut nadi lebih cepat, pusing sampai tidak sadarkan diri, pembengkakan tenggorokan dan juga penyempitan saluran pernapasan.
Jika gejala alergi ini yang semakin parah, maka sebaiknya untuk langsung mencari pertolongan medis dan segera periksa kondisi kesehatan kamu sebelum alergi tersebut menyebabkan masalah kesehatan lebih serius dan bahkan dapat mengancam jiwa.
Jika kamu memakan atau bersentuhan dengan buah Kiwi dan ternyata menyebabkan reaksi fisik maka, segera untuk berkonsultasi dengan dokter dan nantinya dokter meminta pasien untuk dirujuk ke ahli alergi.
Nantinya dokter ahli alergi ini yang akan menawarkan sejumlah metode untuk memastikan diagnosis, untuk beberapa caranya dengan meninjau gejala dan juga dugaan pemicu alergi, melakukan pemeriksaan fisik dengan menggunakan uji tusuk kulit, mengukur reaksi pasien pada saat memakan buah-buahan dan bahkan meninjau riwayat keluarga.
Untuk mereka yang diagnosa mengalami alergi atau OAS maka harus menghindari memakan buah Kiwi yang menjadi pemicu reaksi alergi, penderita yang hanya perlu untuk menghindari buah yang masih mentah hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya gejala diakibatkan alergi.
Pada beberapa kasus untuk penderita OAS yang hanya alergi pada satu jenis buah yang tertentu dan dapat mentolerir pada buah yang lainnya, tetapi jika pernah mengalami gejala yang lebih parah seperti anafilaksis maka harus menghindari segala jenis buah.
Selain itu juga biasanya dokter yang akan memberikan penanganan yang sesuai dengan kondisi kesehatan pada penderitanya, sehingga dengan begitu kamu perlu untuk rutin melakukan pemeriksaan dengan dokter untuk membantu mencegah kambuh gejala alergi dan tentu saja perlu mengetahui pantangan yang lainnya.
Mungkin hanya itu saja ulasan mengenai cara untuk mengatasi gejala alergi setelah mengkonsumsi buah Kiwi yang bisa kamu lakukan yaitu dengan berkonsultasi kepada dokter, semoga dengan adanya ulasan diatas bisa membantu dan juga bermanfaat.