Nesiaverse.com – Berapa hari tes kehamilan setelah berhubungan? pertanyaan ini kerap kali dilontarkan mereka yang tengah menanti sang buah hati. Melakukan tes kehamilan adalahs atau hal yang lumrah dilakukan, umumnya dilakukan secara mandiri menggunakan test pack. Tes kehamilan tidak hanya dilakukan saat kamu mulai telat menstruasi untuk mengonfirmasi kehamilan. Namun ada waktu yang tepat untuk melakukannya.
Tentunya kamu harus mengetahui waktu tes kehamilan yang tepat. Salah satu cara melakukan tes kehamilan adalah dengan menggunakan test pack. Ada berbagai faktor yang dapat mempengaruhi hasil test pack, salah satunya adalah waktu pemeriksaan atau tes kehamilan. Nah, kapan waktu yang tepat untuk melakukan tes kehamilan setelah berhubungan itu, bisa kamu simak dari ulasan dalam artikel berikut ini.
Waktu Terbaik Untuk Tes Kehamilan
Tes kehamilan umumnya dilakukan menggunakan test pack satu tespek yang bisa calon ibu lakukan, ketika menyadari adanya tanda-tanda atau gejala kehamilan, salah satunya adalah menstruasi yang terlambat. Test pack adalah alat uji kehamilan yang bisa digunakan untuk check keberadaan hormon gonadotropin atau hCG. Sebab selama masa hamil, hormon inilah yang akan terlepas pada aliran darah dan urine.
Nah, kamu harus tahu waktu yang tepat untuk melakukan tes kehamilan, bahkan setelah berhubungan. Pertama, kamu harus menyadari tanda-tanda kemungkinan hamil berikut ini.
- Timbulnya dara mual dan muntah, merupakan salah satu gejala adanya perubahan hormon dalam tubuh ibu hamil.
- Telat menstruasi, karena terjadi pembuahan maka tubuh tidak akan lagi mengalami proses menstruasi
- Pembengkakan pada payudara dan lebih sensitif, hal ini terjadi akibat dari perubahan hormon yang terjadi selama masa kehamilan
- Frekuensi buang air kecil meningkat, karena adanya tekanan pada kandung kemih oleh rahim yang berkembangan atau membesar
- Mulai mudah lelah, kondisi ini terjadi karena perubahan hormon serta peningkatan metabolisme di dalam tubuh yang terjadi selama masa kehamilan berlangsung
- Perubahan selera makan, terjadi karena akibat fluktuasi hormon selama masa kehamilan
- Peningkatan berat badan, merupakan salah satu tanda alami bahwa tubuh mengalami perubahan untuk mendukung pertumbuhan sang bayi di dalam rahim ibu.
Berapa Hari Tes Kehamilan Setelah Berhubungan?
Kemudian setelah melewati tahapan tersebut, kamu harus mengetahui waktu yang tepat untuk tes kehamilan setelah berhubungan, berikut penjelasannya.
Satu Minggu Setelah Lewat Jadwal Menstruasi
Pertama, ketika kamu mulai menyadari gejala ke-2 yaitu menstruasi yang tepat selama 1 minggu, maka kamu bisa melakukan tes kehamilan. Konsentrasi hormon ini akan mengalami peningkatkan dengan cepat hingga mencapai 2 kali lipat setiap 2 hingga 3 jarinya, khususnya di masa awal kehamilan. Sehingga kadar hormon pada satu minggu setelah jadwal menstruasi lewat kamu dapat melakukan tes kehamilan dengan menggunakan test pack.
Namun, memang tidak semua wanita yang hamil memiliki kadar hCG yang sama tingginya. Melakukan tes kehamilan terlalu cepat juga dapat membuat hasilnya kurang akurat atau melenceng salah. Maka, waktu paling baik untuk melakukan tes yaitu setelah 1 minggu dari jadwal menstruasi kamu yang telat. Jika harsya negatif, meski kamu sudah merasakan gejala kehamilan di atas, maka dapat melakukan tes ulang satu minggu kedepannya.
Dua Minggu Setelah Melakukan Hubungan Badan
Jika kamu sudah melakukan cek kehamilan menggunakan test pack di minggu pertama setelah jadwal menstruasi kamu telat namun hasilnya negatif. Maka, kamu dapat mencoba tes kehamilan 2 minggu setelah kamu melakukan aktivitas hubungan badan atau seksual.
Tes kehamilan juga bisa dilakukan pada momen ini, dikarenakan anjuran dari para ahli, dimana kamu harus menunggu sekitar 2 minggu setelah berhubungan seksual tanpa alat kontrasepsi atau kondom dalam melakukan tes kehamilan.
Lakukan Tes di Pagi Hari
Cek kehamilan menggunakan test pack atau tespek tidak hanya harus memperhatikan waktu hari setelah berhubungan saja, namun waktu dan jam yang tepat untuk melakukan tes. Hal ini guna memaksimalkan tingkat keakuratan tes kehamilan. Sebaiknya lakukanlah tes kehamilan di pagi hari.
Seperti yang diketahui, bahwa kadar hCG dalam urine terkonsentrasi setelah malam hari tanpa banyak minum dan buang air kecil. Kemudian jika prediksi dari usia kehamilan masih sangat dini, maka kadar hCG baru meningkat, maka sebaiknya jangan melakukan tes kehamilan di malam hari, lakukan saja tes kehamilan di pagi hari.
Nah, setelah mengetahui berapa hari tes kehamilan setelah berhubungan seksual, maka kamu harus memperhatikan beberapa hal yang menjadi kesalahan umum saat melakukan tes kehamilan.
Melakukan Tes Terlalu Dini
Sebaiknya, kamu jangan langsung melakukan tes kehamilan ketika baru menyadari menstruasi baru terlambat sehari. Hal ini bisa dikarenakan hormon gonadotropin yang tidak terdeteksi ketika melakukan pemeriksaan secara dini.
Tunggulah sampai kamu telat menstruasi selama 1 minggu. Karena waktu yang diperlukan sejak proses pembuahan sel telur hingga hormon ini bisa terdeteksi dalam urin, setidaknya membutuhkan waktu 9 hingga 12 hari lamanya.
Tidak Melakukan Tes di Pagi Hari
Jangan menyepelekan waktu, karena para dokter menganjurkan tes di pagi hari bukan tanpa alasan. Hal ini dikarenakan kondisi urine yang lebih pekat dan memiliki kadar hCG yang lebih tinggi, sehingga akan memiliki tingkat akurasi yang tinggi jika melakukannya di pagi hari. Kesalahan sering terjadi ketika kamu mengabaikan waktu tes kehamilan di pagi hari, dan melakukannya secara sembarangan di siang atau sore hari.
Selain itu membaca hasil tes terlalu cepat atau terlalu lama dan tidak melakukan tes ulang merupakan beberapa faktor yang menyebabkan kegagalan saat menjalani tes kehamilan.
Demikian pembahasan mengenai pertanyaan berapa hari tes kehamilan setelah berhubungan badan. Dengan mengetahui jawaban di atas, maka mudah bagi kamu untuk mengetahui beberapa hal yang harus diperhatikan setelah berhubungan badan.