Nesiaverse.com – Ada satu fase yang disebut diet plateau, sebagai pelaku diet kamu harus tahu cara melewati fase tersebut. Fase plateau merupakan fase yang lumrah terjadi ketika kamu menjalani program diet. Dimana ketika angka berat badan sudah berkurang banyak, kemudian kamu mengalami stuck di angka tersebut kemudian tidak dapat turun lagi. Fase inilah yang kadang membuat para pelaku diet kebingungan dan tidak tahu cara mengatasinya.
Ketika kamu berada di kondisi atau fase plateau tentunya akan menimbulkan rasa jengkel yang kadang membuat frustasi. Maka, penting untuk mengetahui cara melewati fase diet plateau sehingga program diet kamu akan berjalan dengan lancar lagi.
Cara Melewati Fase Diet Plataeu
Dalam menjalani program diet, kamu akan bertemu dengan fase plateau yang mana kondisi ini terjadi ketika kamu telah berhasil menurunkan berat badan dalam selang waktu beberapa minggu atau bulan. Namun, tiba-tiba berat badan kamu tidak mengalami penurunan lagi, dimana kamu tetap di angka yang sama dalam beberapa waktu dan tidak ada perubahan sedikitpun, padahal kamu menjalani program diet dan aktivitas olahraga yang sama.
Fase plateau dalam diet sendiri bisa terjadi karena beberapa hal. Kamu bisa mengalami stuck berat badan karena berbagai faktor, salah satunya kekurangan asupan kalori, adanya pengurangan massa otot, laju metabolisme yang mengalami penurunan dan masih banyak faktor lainnya.
Ketika seseorang mengalami fase plateau ini maka tubuh kamu akan menyesuaikan diri dengan program diet dan aktivitas olahraga yang sedang dilakukan. Hal ini dapat membuat tubuh kamu mengalami kesulitan untuk terus menerus menurunkan berat badan, meskipun kamu sudah konsisten menjalani program diet disertai aktivitas olahraga yang sama.
Nah, berikut beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk melewati fase diet plateau, sehingga dapat membawa kamu dari fase tersulit ketika menjalani program diet.
Membuat Variasi Program Latihan
Cara pertama untuk melewati fase plateau adalah dengan mulai membuat varian program latihan atau aktivitas olahraga yang kamu lakukan. Salah satu cara untuk mengatasi stuck di berat badan yang sama ketika diet yang paling ampuh dengan mulai melakukan variasi program pelatihan. Jika sebelumnya kamu melakukan kegiatan olahraga seperti kardio untuk mendukung program diet kamu.
Maka, mulailah membuat variasi program lainnya, dengan mencoba jenis latihan lainnya yang masih satu visi. Kamu dapat mencoba kegiatan atau olahraga bersepeda, bahkan kamu dapat mulai melakukan kegiatan angkat beban dan jenis olahraga lainnya. Perbedaan jenis olahraga yang dilakukan ini akan berdampak pada laju metabolisme yang kan berubah dan akan membantu membangun massa otot kembali, sehingga nantinya proses penurunan berat badan akan terus berlangsung dan proses penurunan berat badan akan kembali sempurna.
Variasikan Pada Program Diet
Jika sebelumnya kamu dianjurkan untuk membuat variasi program latihan, maka selanjutnya kamu disarankan untuk mulai membuat varian program diet. Dengan melakukan variasi program diet akan membantu kamu untuk melewati fase diet plateau. Ketika seseorang selalu memakan jenis makanan yang sama, maka cobalah menggantinya dengan jenis makanan yang lebih sehat dan berbeda.
Kamu dapat mulai menghentikan jenis makanan yang sebelumnya dikonsumsi dengan menu baru. Misalnya jika kamu mengonsumsi makanan dengan kandungan lemak jenuh dan gula yang tinggi dan makanan yang kandungan serat dan proteinnya tinggi, mulailah menggantinya. Namun, pastikan untuk tetap mengkonsumsi jenis makanan yang sehat bahkan mendukung proses penurunan berat badan kamu.
Meningkatkan Intensitas Latihan
Ketika kamu mengalami fase plateau, maka untuk meningkatkan intensitas latihan, kamu dianjurkan untuk membakar lebih banyak kalori lagi. Hal ini dapat dilakukan dengan menambahkan berat atau jumlah repetisi dalam program olahraga atau kasihan kamu.
Sebagai contoh, jika kamu adalah seseorang yang melakukan kegiatan olahraga angkat beban, kamu bisa mulai dengan menambahkan beban atau jumlah repitisinya. Latihan kekuatan atau meningkatkan intensitas pada program latihan kardio juga menjadi salah satu contoh nyata, yang dapat membantu melewati diet plateau.
Istirahat Yang Cukup
Salah satu kebiasaan yang harus kamu perhatikan adalah waktu istirahat yang cukup. Dimana ketika menurunkan berat badan kamu dianjurkan untuk mencukupi waktu istirahat malam. Waktu istirahat yang tidak cukup akan membuat tubuh kamu memproduksi hormon stres, Hormon ini akan menyebabkan peningkatan kadar kortisol dalam tubuh.
Sehingga nantinya ketika kadar kortisol dalam tubuh meningkat, dapat menyebabkan peningkatan nafsu makanan justru menghambat proses pembakaran lemak dalam tubuh. Maka, perhatikanlah waktu istirahat yang diperlukan oleh tubuh sehingga dapat melewati fase plateau.
Konsumsi Lebih Banyak Serat
Cara melewati fase diet plateau lainnya adalah dengan mulai mengonsumsi lebih banyak serta dalam menu makanan kamu. Kamu disarankan untuk mengkonsumsi sayuran hijau dan buah-buahan, selain kaya akan kandungan serat kamu juga akan mendapatkan vitamin, mineral dan masih banyak nutrisi baik di dalamnya.
Mengkonsumsi lebih banyak serat harian dapat membantu kamu untuk melewati fase plateau. Selain memperlancar proses pencernaan, maka sistem metabolisme juga akan kembali bekerja dengan baik. Selain bermanfaat untuk mengatasi berat badan yang stuck, hal ini akan berdampak pada penurunan berat badan , dan juga menghindari kamu dari risiko terkena berbagai penyakit, salah satunya diabetes.
Mengurangi Konsumsi Karbohidrat
Kemudian salah satu cara untuk melewati fase plateau lainnya adalah dengan memperhatikan asupan karbohidrat dan menguranginya. Diet rendah kalori menjadi salah satu metode diet yang bisa kamu lakukan sementara waktu ketika mengalami fase diet plateau.
Menghindari konsumsi karbohidrat ini akan membuat tubuh kamu kembali berfungsi dengan baik ketika mengalami fase plateau. Dimana kamu juga dapat membatasi asupan karbohidrat, dna konsumsilah jenis makanan sebagai sumber karbohidrat yang baik bagi tubuh.
Konsumsi Protein Secara Teratur
Protein merupakan salah satu nutrisi yang dapat membantu meningkatkan laju metabolik yang lebih besar dari lemak maupun karbohidrat. Sehingga dalam proses pencernaan protein sendiri proses pembakaran lemak akan mengalami peningkatan hingga 2- -30%. Dengan adanya proses peningkatan pembakaran karena konsumsi protein ini akan membantu mengembalikan kondisi tubuh dan proses pembakaran kalor semakin baik.
Proses pembakaran kalori akan bekerja dengan baik, ketika asupan protein harian tercukupi, Selain dapat membantu proses penurunan berat badan, sumber protein dalam makanan juga akan bekerja secara teratur untuk menstimulasi produksi hormon PYY. Hormon ini akan membantu menurunkan nafsu makan dan memberikan rasa kenyang lebih lama lagi.
Mencatat Asupan Makanan dan Minuman Harian
Terakhir, kamu dapat mulai membiasakan diri membuat catatan asupan makanan dan minuman setiap harinya. Sehingga kamu memiliki catatan jumlah kalori harian yang akan masuk ke dalam tubuh. Sehingga asupan kalori dalam tubuh akan terpantau dengan baik dan tidak mengancam diet kamu gagal.
Demikian pembahasan mengenai beberapa cara untuk melewati fase diet plateau. Fase diet plateau ini merupakan salah satu fase diet yang memang menjengkelkan. Tidak sedikit orang yang berakhir menyerah ketika mengalami fase diet plateau satu ini terjadi,sehingga diet yang dilakukan sejak lama akan sia-sia.
Comments are closed.