Cara Mengawinkan Kucing Yang Galak

Nesiaverse.com – Bagaimana cara mengawinkan kucing yang galak? Agar mereka tenang tidak agresif ketika dikawinkan. Kalau begitu langsung saja baca artikel ini sampai selesai, jika kamu ingin mengetahui terkait cara-cara untuk mengawinkan kucing yang karakternya galak.

Karakter kucing yang galak, memang sering kali sulit diatur dan didekati. Pasti dikit-dikit nyakar lah, gigit lah, suka kabur-kaburan, pokoknya sangat hiperaktif sekali dan gak bisa diam. Buat kamu yang punya kucing dengan karakteristik seperti ini memang cukup melelahkan.

Namun, mempunyai kucing yang seperti itu tidak buruk juga bukan? Walaupun galak tapi tetap menggemaskan dan tingkahnya yang bikin kamu gak bosan-bosan melihat si kucing. Tapi, ada satu masalah yang cukup sulit sekali diatasi, yaitu cara untuk mengawinkan kucing yang galak.

Lalu kalau begitu bagaimana cara mengawinkan kucing yang galak? Nah, disini akan memberikan beberapa tips atau cara untuk mengawinkan kucing yang galak dengan perlahan namun pasti dan dijamin berhasil. Jadi simaklah penjelasannya di bawah ini dengan seksama!

Cara Mengawinkan Kucing Yang Galak

Cara Mengawinkan Kucing Yang Galak

Sebelum itu ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu mengenai siklus birahi kucing dan fase-fasenya. Penting untuk kamu kenali hal itu agar dapat kamu ketahui seputar kucing birahi dengan baik serta membantu mempermudahkan kamu mengawinkannya nanti.

Kucing memiliki masa atau siklus birahinya yang terjadi setiap bulan sekali, atau bahkan dapat terjadi setiap 2-3 bulan dalam kasus-kasus tertentu. Selain itu proses birahi kucing akan berlangsung selama kurang lebih 4-5 hari lamanya, dalam proses itu kucing siap untuk kawin.

Adapun sebelum kucing memasuki masa birahi ini, mereka akan melalui proses lainnya sebelum dan sesudah mereka birahi. berikut ada beberapa siklus fase kucing birahi, diantaranya adalah:

  1. Proestrus merupakan fase yang dimana mereka belum ada ketertarikan satu sama lain. Biasanya dalam fase ini kucing jantan akan mendekati si betina terlebih dahulu dan lebih banyak tingkah, namun kucing betina dalam fase ini akan cuek-cuek saja pada pejantan.
  2. Estrus atau birahi merupakan fase dimana si kucing akan memuncak birahinya dan berlangsung selama 7 hari atau bahkan lebih.
  3. Interestrus merupakan fase yang terjadi dimana si kucing belum berovulasi dan berlangsung selama 13-18 hari sampai proestrus dimulai lagi atau kucing betina belum dikawin-kawinkan. Jika kucing betina belum dikawinkan maka fase ini akan berlangsung selama 2-3 minggu dan kucing jantan akan berlangsung selama 1-2 minggu.
  4. Diestrus merupakan fase dimana kucing betina dan jantan sudah mulai berovulasi atau dikawinkan serta berlangsung selama 30-40 hari. Selain itu fase ini juga merupakan fase akhir dari siklus birahi kucing.

Namun, ada beberapa kucing yang sulit sekali untuk diajak kawin karena karakternya yang galak dan agresif, sehingga bisa melukai kucing lainnya ketika didekati untuk mengajaknya kawin. Nah, buat kamu yang ingin mengawinkan kucing yang galak bisa ikuti cara berikut:

Akrabkan Kucing Betina Dengan Kucing Jantan

Langkah awal yang harus kamu lakukan adalah dengan membiarkan kedua kucing tersebut supaya bisa akrab. Kamu bisa menyatukan mereka dalam lingkungan yang sama di rumah kamu, supaya mereka bisa beradaptasi satu sama lain untuk bisa akrab dengan lawan jenisnya.

Biarkan kucing melakukan pendekatan terlebih dahulu, jika kucing bertengkar kamu bisa memisahkan mereka sementara waktu dan jika kucing kamu yang galak sudah tenang kembali, kamu bisa membiarkannya untuk bermain bersama lagi agar semakin dekat hubungannya.

Cobalah Untuk Mengatur Moodnya

Kucing yang galak memang cenderung lebih sensitif kepada sesama kucing lainnya, baik itu ke sesama jenis maupun lawan jenis. Sehingga pada akhirnya kucing kamu akan mudah bertengkar dengan kucing lainnya atau tidak akur sama sekali, selalu ribut jika didekatkan.

Maka dari itu cobalah untuk mengatur moodnya supaya lebih tenang dan tidak terlalu sensitif, dengan mengajaknya bermain bersama atau memberikan tumbuhan catnip kesukaan si kucing agar lebih tenang. Kamu juga bisa menggunakan cat diffuser feliway agar si kucing bisa tenang.

Memasukan Kucing ke Kandang Yang Berbeda

Setelah kucing kamu sudah cukup akrab dengan lawan jenisnya dan moodnya juga dalam kondisi yang stabil atau tenang. Kamu bisa memisahkan mereka di kandang yang berbeda untuk memastikan apakah mereka akan saling mengeong-ngeong atau malah ribut lagi.

Jika kucing saling mengeong-ngeong satu sama lain, sebagai tanda bahwa mereka tidak ingin dipisahkan dan ingin bersama. Biarkan mereka berpisah selama beberapa waktu sampai mereka merasa rindu atau kangen bersama satu sama lain, agar nantinya semakin lengket.

Pastikan Kucing Sedang Dalam Masa Birahi

Nah, selanjutnya adalah dengan memastikan bahwa kucing kamu sedang dalam masa birahi atau tidak. Bisa kamu lihat dari perubahan sikap atau perilaku mereka ketika sedang birahi. Berikut ciri-cirinya, yaitu:

  • Kucing akan mengalami kerontokan pada bulunya
  • Kucing jadi sering mengeong-ngeong kencang
  • Suka pipis sembarangan atau spraying
  • Kucing yang galak akan menjadi lebih sedikit tenang dan gelisah
  • Berusaha untuk ingin kabur terus

Jika kucing kamu menunjukan perubahan seperti itu, sudah dipastikan kucing kamu sedang birahi dan siap untuk dikawinkan.

Jadwalkan Waktu Yang Tepat Untuk Mengawinkan

Ketika kucing sudah memasuki masa estrus atau birahi dan menunjukan banyak perubahan perilaku maupun fisik tertentu, tandanya kucing sudah ingin segera dikawinkan dan bisa jadwalkan waktu yang tepat untuk mengawinkan mereka.

Aturlah dan siapkan tempat yang nyaman untuk mereka kawin, bagusnya dijadwalkan saat kucing masih dalam tahap awal birahi. Supaya mereka bisa menarik perhatian satu sama lain, jadi tidak langsung satu set tapi harus secara bertahap.

Satukan Mereka Dalam Kandang Yang Sama

Langkah selanjutnya kamu bisa menyatukan mereka dalam satu kandang sesuai jadwal yang telah kamu tentukan untuk membiarkan mereka kawin. Masukan kucing kamu ke kandang atau ruangan yang cukup luas untuk kedua kucing tersebut melakukan perkawinan.

Biarkan mereka di dalam sana selama beberapa hari supaya proses pembuahannya berlangsung cepat. Biasanya kucing betina akan mulai ovulasi ketika sudah melakukan kawin selama 3-4 kali dalam 24 jam serta pada akhirnya terjadi pembuahan dan berhasil hamil.

Pastikan Kucing berhasil Kawin

Jika dirasa sudah cukup lama membiarkan mereka dalam satu ruangan untuk kawin sebanyak beberapa kali sampai mereka puas. Pastikan bahwa si kucing berhasil kawin dengan melihat perubahan yang ada. Berikut ciri-ciri kucing berhasil kawin diantaranya adalah:

  • Kucing Akan Menjadi Lebih Tenang
  • Siklus Birahi Kucing Akan Berakhir
  • Nafsu Makan Meningkat
  • Lebih Rileks dan Banyak Tidur
  • Sensitif Terhadap Kehadiran Kucing Lain
  • Terjadi Pembuahan
  • Adanya Perubahan Kelenjar Susu dan Bulunya Rontok
  • Perut Mulai Membesar
  • Sering Muntah di Pagi Hari

Itulah beberapa cara untuk mengawinkan kucing yang galak, mungkin perlu untuk kamu ketahui agar bisa mengatasinya dengan baik jika hal itu terjadi juga pada kucing kamu atau kamu memiliki kucing yang galak dan susah untuk mengawinkan mereka satu sama lain.

Pastikan jika kucing merasa tidak harmonis satu sama lain, jangan paksakan mereka dan segera untuk memisahkan mereka dari kandang agar tidak menyakiti satu sama lain. Kamu bisa lakukan lagi lain kali jika gagal kawin secara bertahap. Good Luck semoga membantu.

Comments are closed.