6 Efek Samping Kuning Telur Untuk Kucing

Nesiaverse.com – Apa saja sih efek samping kuning telur untuk kucing? Jika diberikan terlalu sering kepada si kucing. Kalau begitu langsung saja baca artikel ini sampai selesai, jika kamu ingin mencari tahu terkait apa saja efek samping kuning telur untuk dimakan si kucing.

Walaupun telur memiliki banyak kandungan protein yang dibutuhkan oleh si kucing, tapi tidak menjadi alasan untuk selalu kamu berikan setiap harinya pada si kucing. Karena hal yang berlebihan pastinya tidaklah baik untuk siapapun, termasuk untuk kucing juga sama.

Kuning telur memang mempunyai banyak manfaat untuk si kucing apalagi untuk si kucing yang hamil dan akan segera melahirkan, dengan memberinya kuning telur akan sangat membantu untuk si kucing. Namun, perlu diingat juga kalau terlalu berlebihan itu tidak baik.

Lalu kalau begitu seperti apa dan apa saja efek samping nya untuk si kucing, jika terlalu sering diberi makan kuning telur? Nah, disini akan memberikan beberapa penjelasan tentang efek samping kuning telur untuk kucing. Jadi simaklah penjelasannya di bawah ini dengan seksama!

Efek Samping Kuning Telur Untuk Kucing

6 Efek Samping Kuning Telur Untuk Kucing

Sebelum itu ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu mengenai apa saja manfaat kuning telur untuk si kucing dan kandungan apa saja yang terdapat di dalamnya. Penting sekali untuk kamu kenali terlebih dahulu seputar kuning telur untuk kucing.

Kuning telur mengandung banyak protein, lemak, dan mineral yang bagus untuk kebutuhan tubuh si kucing. Selain itu kandungan pada telur mentah juga memiliki banyak nutrisi seperti asam amino, kalsium, fosfor, sulfur serta vitamin B12 yang aman dikonsumsi untuk si kucing.

Satu butir kuning telur mentah mengandung setengah vitamin hariannya, yaitu vitamin B12 yang merupakan sumber utama energi di tubuhnya. Namun, hanya boleh dikonsumsi dalam jumlah yang sedikit, jangan terlalu sering memberikan kucing kamu kuning telur mentah.

Selain itu putih telur juga mengandung protein tanpa lemak, dibandingkan kuning telur yang memiliki banyak lemak. Hanya saja boleh diberikan dalam keadaan sudah matang, jangan mentah dan juga tidak disarankan memberikan si kucing putih telur setiap harinya.

Manfaat kuning telur untuk kucing hamil juga sangatlah bagus, kuning telur dapat merangsang pembentukan sel darah merah pada si kucing. Sehingga bagus sekali ketika kucing akan mulai mendekati masa persalinan supaya tidak kekurangan darah atau anemia saat melahirkan.

Tapi, walaupun kuning telur ini memiliki banyak manfaat untuk si kucing, baik untuk kucing yang sedang hamil maupun kucing yang sedang sakit. Tetap saja jangan memberikan kuning telur terlalu sering atau dalam jumlah yang banyak, karena dapat menyebabkan efek samping sebagai berikut:

Kucing Menjadi Diare

Efek samping atau akibat kamu memberikan kuning telur dalam keadaan masih mentah, belum dimasak akan menyebabkan kucing kamu diare. Kuning telur yang mentah mengandung banyak bakteri jahat, yaitu bakteri salmonella yang sangat berbahaya untuk si kucing.

Bakteri salmonella akan membuat si kucing menyebabkan gastroenteritis atau septikemia yang merupakan kondisi dimana si kucing mengalami gangguan pada darah karena bakteri tersebut dapat masuk ke dalam aliran darah si kucing serta menyebabkan terjadinya keracunan darah.

Maka dari itu hindari memberikan kuning telur mentah untuk si kucing, walaupun dalam keadaan sudah dimasak juga sebisa mungkin tidak terlalu sering memberikannya. Karena mau bagaimanapun juga telur bukanlah sumber makanan utamanya, meski memiliki banyak protein.

Obesitas dan Kelebihan Kalori

Kuning telur mempunyai banyak kandungan protein, vitamin dan kalori yang bagus untuk memulihkan si kucing yang sedang sakit, karena kuning telur dapat meningkatkan stamina atau energi yang dibutuhkan kucing dikala sedang sakit, terasa lesu, dan lemas tidak berenergi.

Tapi ternyata, kalau kamu terlalu sering memberikan kuning telur kepada kucing yang ada hanya akan membuat si kucing obesitas dan kelebihan kalori. Sehingga membuat si kucing kelebihan berat badan dan menumpuknya lemak-lemak jenuh si tubuh si kucing.

Maka dari itu usahakan untuk tidak memberikannya setiap hari dalam jumlah atau porsi yang banyak. Cukup dengan hanya diberikan saat si kucing memerlukannya, seperti ketika sedang sakit, atau kucing kamu kurus dan butuh asupan protein yang banyak dan lemak yang cukup.

Darah Tinggi Atau Hipertensi

Jangan salah, ternyata kucing juga bisa mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi, lho! Salah satu efek samping dari memberikan kuning telur kepada si kucing setiap harinya adalah hipertensi. Hal ini terjadi karena kuning telur dapat merangsang pembentukan sel darah merah.

Sehingga jika dikonsumsi terlalu sering dalam porsi yang banyak, pembentukan sel darah merah akan semakin banyak dan menyebabkan kucing kamu darah tinggi atau hipertensi. Penyakit seperti ini akan berakibat fatal jika kamu tidak segera mencegah dan mengatasinya.

Maka dari itu cegahlah dari sekarang, untuk tidak memberikan kuning telur untuk kucing terlalu sering. Cukup dengan memberikan dalam keadaan tertentu saja, seperti kucing yang sedang mengalami anemia, atau si kucing yang sedang hamil dan akan segera melahirkan.

Kolesterol

Kuning telur memiliki kandungan lemak yang cukup banyak dan itu tidak baik untuk diberikan pada si kucing setiap harinya. Hal itu akan menyebabkan kucing kamu mengidap kolesterol tinggi, jika si kucing memakan kuning telur rebus dalam porsi atau jumlah yang banyak.

Kolesterol disebabkan oleh penumpukan lemak jahat sehingga dapat menyumbat pembuluh darah di jantung si kucing, bahkan organ-organ lainnya dapat terganggu akibat banyaknya lemak yang menumpuk dalam tubuh si kucing. Hal ini dapat membuat kucing obesitas juga.

Maka dari itu usahakan untuk tidak memberikannya setiap hari dalam jumlah atau porsi yang banyak. Cukup dengan hanya diberikan saat si kucing memerlukannya, seperti ketika sedang sakit, atau kucing kamu kurus dan butuh asupan protein yang banyak dan lemak yang cukup.

Pankreatitis

Masih terkait dengan kandungan lemak yang banyak pada kuning telur, ternyata mengonsumsi kuning telur secara terus menerus dapat membuat kucing kamu mengalami masalah pankreatitis. Hal itu karena telur merupakan makanan yang cukup berlemak, termasuk kuningnya.

Pankreatitis dapat menyebabkan kucing kamu mengalami peradangan pada bagian pankreas dan mengakibatkan si kucing menjadi mual, muntah-muntah, diare, hilangnya nafsu makan dan gangguan pencernaan lainnya. Jika tidak dicegah dan diatasi dapat berakibat fatal.

Maka dari itu cegahlah dari sekarang, untuk tidak memberikan kuning telur untuk kucing terlalu sering. Cukup dengan memberikan dalam keadaan tertentu saja, seperti ketika sedang sakit, atau kucing kamu kurus dan butuh asupan protein yang banyak dan lemak yang cukup.

Terjadi Masalah GI Pada Kucing

GI atau Gastrointestinal merupakan penyakit yang cukup sering terjadi pada kucing yang menyebabkan gangguan sistem pencernaan si kucing akibat infeksi bakteri yang menyerang pada usus si kucing, salah satu gejalanya adalah kucing menjadi mencret dan diare.

Hal ini terjadi karena kuning telur yang kamu berikan dalam keadaan masih mentah. Kuning telur mengandung banyak bakteri, salah satunya bakteri salmonella yang dapat membuat si kucing menyebabkan gastroenteritis sehingga membuatnya mencret akut.

Maka dari itu usahakan untuk tidak memberikannya dalam keadaan masih mentah setiap harinya. Cukup dengan hanya diberikan saat si kucing memerlukannya, seperti ketika sedang sakit, atau kucing kamu kurus dan butuh asupan protein yang banyak dan lemak yang cukup

Itulah beberapa penjelasan mengenai efek samping kuning telur untuk kucing yang perlu kamu ketahui, agar mengetahui seperti apa dan bagaimana efek sampingnya untuk kucing supaya kamu tidak lagi terlalu sering memberikan kucing kuning telur setiap harinya.

Perlu diingat jangan sesekali memberikan telur mentah kepada si kucing, karena itu akan berakibat fatal untuk kesehatan kucing kamu. Telur mentah mengandung banyak bakteri jahat yang akan membahayakan kesehatan tubuh si kucing. Good Luck semoga membantu.

Comments are closed.